Puluhan ribu buruh berunjuk rasa di jalanan Ibu Kota jakarta, dalam rangka memperingati May Day. Ada banyak isu yang diperjuangkan para pekerja, di antaranya adalah peningkatan upah serta penghapusan "perbudakan gaya baru", kebanyakan dialami oleh buruh yang melakoni magang akibat peraturan yang diteken Menteri Tenaga Kerja.Juru Bicara Polda Metro Jaya memperkirakan jumlah buruk yang turun aksi pada 1 Mei tahun ini mencapai 40 ribu orang. Dilaporkan 14 ribu aparat kepolisian disokong personel militer mengamankan kawasan Jl. Medan Merdeka Barat, memasang barikade kawat berduri, agar massa tidak bisa beraksi di depan Istana Negara. Dalam aksi May Day yang berlangsung di berbagai kota di Indonesia, tidak dilaporkan adanya insiden serius. Hanya terjadi segelintir insiden kecil, di antaranya adalah kasus pembakaran puluhan karangan bunga di yang sedianya ditujukan untuk Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama, yang kalah dalam hitung cepat pilkada Jakarta.
Iklan
May Day merupakan kegiatan tahunan memperingati Hari Buruh Internasional. Dalam momen ini, buruh seluruh dunia turun ke jalan menuntut perbaikan nasib dan pemenuhan hak-haknya. Di Indonesia, May Day ditetapkan sebagai hari libur nasional sejak 2014. Beleid penentuan hari libur itu diteken oleh Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono setahun sebelumnya.