FYI.

This story is over 5 years old.

The VICE Guide to Right Now

Leonardo DiCaprio Dipastikan Ikut Membintangi Filmnya Tarantino Tentang Charles Manson

Cuma, Leo kayaknya enggak main jadi si Charles Mansionnya sendiri.
Drew Schwartz
Brooklyn, US
Foto Leonardo DiCaprio oleh Gareth Cattermole/Getty Images; Foto Charles Manson oleh Albert Foster/Mirrorpix/Getty Images.

Sutradara kondang Quentin Tarantino tengah berburu beberapa bintang ternama untuk ikut main di film terbarunya tentang kasus pembunuhan melibatkan sekte pimpinan Charles Manson. Kelihatannya, Tarantino sudah mengantongi sejumlah nama-nama top. Menurut berita yang diturunkan oleh Deadline Hollywood, Leonardo DiCaprio adalah salah satu nama yang dipastikan bersedia terlibat proyek film Tarantino. Film ini sekaligus digadang-gadang menjadi proyek penyutradaraan terakhir Tarantino, karena sineas 54 tahun itu pernah bilang hanya mau menggarap sembilan film panjang sepanjang karirnya, sebelum pensiun. The Hateful Eight (2015) adalah film ke-8 Tarantino.

Iklan

Leo bakal berperan sebagai seorang aktor tua di Hollywood. Peran ini menjadi yang pertama sesudah Leo (akhirnya) diganjar Oscar sebagai aktor terbaik film The Revenant. Kendati sampai saat ini belum ada satupun aktor yang teken kontrak untuk bermain dalam film ini, Variety melaporkan bahwa proyek terbaru Tarantino akan disesaki bintang-bintang ternama, mirip seperti Pulp Fiction. Sutradara nyentrik itu dikabar tengah mendekati Margot Robbie untuk berperan sebagai Sharon Tate. Dia juga mengincar Tom Cruise, Brad Pitt, dan Al Pacino mengisi beberapa peran penting dalam proyek terbarunya.

Belum banyak bocoran tentang plot film tersebut. Namun, yang jelas, film ini bakal bersetting tahun 1969, saat Tate dan enam orang lainnya dibantai oleh para pengikut Manson. Kasus pembantai tersebut, bersama persidangan dan pemberian vonis pada Mansion, menyedot perhatian warga seantero Amerika Serikat dan menjadi inspirasi berbagai film dokumenter. Manson sendiri mendadak terkenal dan memperoleh beberapa sahabat pena. November lalu, setelah Manson meninggal, terjadi pertengkaran ganjil guna memperebutkan hak atas jenazah sang pemimpin sekte di California tersebut.

Menurut Tarantino, film yang bakal dia garap tak bakal masuk genre biopik. “Filmnya bukan tentang Manson, tapi tentang situasi 1969,” ujarnya saat diwawancarai media beberapa waktu lalu. Berkaca dari karakter Leo yang sepertinya jauh berbeda dari Manson, kita masih harus menduga-duga bagian mana dari Manson yang bakal dikulik Tarantino. Ingat, di tahun yang sama ada beberapa peristiwa bersejarah lain: Richard Nixon dilantik menjadi presiden AS, The Beatles manggung untuk terakhir kali, dan Pembunuh berantai 'Zodiac' tengah liar-liarnya beraksi.

Tetap saja, plotnya kemungkinan besar akan condong pada kisah hidup manusia karismatik Charles Manson. Karya terbaru Tarantino ini dijadwalkan tayang 9 Agustus 2019, tepat 50 tahun setelah insiden pembunuhan anggota sekte Manson di LaBianca. Patut diduga, Leo harus berhenti sejenak dari kesibukannya menjadi reinkarnasi Teddy Roosevelt untuk ikut serta dalam proyek keren ini.