Beberapa tahun belakangan ini, semakin banyak yang mengaku pernah bertemu UFO. Bahkan tak sedikit dari mereka yang memiliki kredibilitas tinggi.
Akhir pekan lalu, sejumlah pilot Angkatan Laut AS diundang ke program TV 60 Minutes untuk menceritakan pengalaman mereka melihat UFO atau fenomena udara tak dikenal (UAP). Berbagai kesaksian ini menunjukkan orang-orang tak lagi malu membicarakan benda asing di langit.
Videos by VICE
Luiz Elizondo, veteran yang 20 tahun bekerja di Advanced Aerospace Threat Identification Program (AATIP) Pentagon, membuka acara dengan pengalaman pribadinya. Bersama para ilmuwan dan pakar, Elizondo berusaha mencari tahu apa saja yang dilihat orang di langit.
“Bayangkan teknologi yang dapat melakukan enam hingga 700 gforce, dan mampu terbang dengan kecepatan 21.000 km per jam. Benda itu dapat melintasi udara, air atau bahkan luar angkasa tanpa memiliki tanda propulsi jelas, tidak memiliki sayap, tidak ada kontrol permukaan, tapi bisa melawan efek alami gravitasi Bumi,” terangnya. “Seperti itulah yang kami saksikan.”
Kilatan cahaya di langit tak melulu berarti ada benda asing di atas sana. Apa yang dikira UFO mungkin hanyalah tipuan cahaya atau drone asing. Pada 2014, mantan pilot AL Letnan Ryan Graves menyaksikan sejumlah objek melayang di wilayah udara yang aksesnya terbatas di tenggara Pantai Virginia. “Sejujurnya saya khawatir. Akan jadi masalah besar jika itu adalah jet taktis milik negara lain,” Graves menuturkan. “Tapi penampakannya agak berbeda, jadi kami tidak melihat masalahnya secara langsung. Kami mengabaikan fakta bahwa benda-benda ini mengamati kita setiap hari.”
Mantan pilot Angkatan Laut AS Alex Dietrich dan Dave Fravor melihat Tic Tac UFO 10 tahun sebelumnya. Mereka sedang bersama kelompok kapal USS Nimitz pada 2004, ketika menemukan benda asing di langit. Fravor buka-bukaan soal pengalaman aneh mereka berdua. Dia pernah tampil dalam podcast Joe Rogan pada 2019, dan diwawancarai New York Times pada 2017. “Entah siapa yang merakit, mendapatkan teknologi dan mengotaki,” katanya pada 60 Minutes. “Tapi ada sesuatu di luar sana, sesuatu yang lebih canggih dari pesawat kami.”
Pentagon sudah beberapa kali mengungkapkan informasi tentang UFO. Mereka berjanji akan merilis laporan terbaru pada 1 Juni. RUU pengeluaran terbaru yang mendanai badan-badan intelijen AS juga mewajibkan pembuatan laporan UFO. “Penampakannya jauh lebih banyak daripada yang dipublikasikan,” mantan Direktur Badan Intelijen Nasional AS John Ratcliffe memberi tahu Fox News pada Maret.