“Seni” itu sebenarnya apa sih? Baiklah ini pertanyaan lawas. Mungkin sama tuanya dengan umat manusia. Tapi, saya punya alasan kenapa saya membuka tulisan ini dengan pertanyaan semendasar—atau malah seberat—itu. Pertanyaan ini saya ajukan tak cuma untuk memicu diskusi yang mencerahkan (azek!) mengenai nilai arbitrer yang kita berikan pada upaya dan selera orang lain, tapi juga karena, menurut saya, kategori “film seni dan fesyen” itu sebuah konsep yang rumit.
Begini misalnya, saya punya dua pertanyaan tentang kategori tersebut: 1) apakah film fesyen itu hanya terbatas film tentang fashion dan 2) bolehkah kita memasukkan film dengan tata busana ciamik—misalnya Marie Antoinette garapan Sofia Coppola deh—dalam kategori ini.Eh tapi, biar kalian renungkan sendiri dua pertanyaan itu. Sebenarnya, saya cuma mau membeberkan film-film di Netflix yang dalam satu atau dua hal sangat terobsesi dengan kreativitas desainer fesyen, estetika fesyen atau setidaknya busana-busana yang bernilai fesyen tinggi.Apakah film-film ini masuk kategori film seni dan fesyen? Saya enggak tahu. Tapi, saya bisa menjamin film-film ini bisa kamu tonton secara maraton liburan akhir tahun depan—dan mungkin sedikit bikin kalian melek fesyen.Baiklah, ini dia daftarnya.
House of Z (2017)
Marie Antoinette (2006)
Iklan
Bowie: The Man Who Changed The World (2016)
Shirkers (2018)
The Devil's Candy (2015)

Sex and the City: The Movie (2008)
Iklan
Ai Weiwei: Never Sorry (2012)
Atonement (2007)
The True Cost (2015)

Manolo: The Boy Who Made Shoes for Lizards (2017)

Iklan