Cerita Absurd Belle & Sebastian Meninggalkan Satu Personelnya di Rest Area

Artikel ini pertama kali tayang di Noisey.

Belle & Sebastian merupakan salah satu band indie pertama yang mengumpulkan banyak musisi dalam satu ruangan studio (total sepuluh orang terlibat dalam rilisan perdana mereka tahun 1998, The Boy with the Arab Strap. Itu string section belum dihitung loh ya!). Personel sebanyak itu ngumpul buat memainkan musik pop lembut. Hasilnya adalah musik yang keren dan album legendaris. Tapi dari dulu pasti banyak yang mikir, ‘apa iya gak ribet ngatur segitu banyak orang?’ (sekarang seringnya mereka tampil dengan enam personel saja). Mungkin kejadian berikut bisa memberimu jawaban.

Videos by VICE

Sesuai tweet di atas (lewat akun anggota B&S, Stuart Murdoch) dan laporan Pioneer Press, Belle & Sebastian tidak sengaja meninggalkan drummer mereka Richard Colburn di sebuah rest area SPBU kawasan North Dakota, ketika bus hendak menuju St. Paul, Minnesota untuk manggung. Untungnya jasa transportasi berhasil ditemukan supaya Colburn bisa nyusul, seperti disampaikan Murdoch. Tur mereka akhirnya berjalan lancar. Apa ini benar gara-gara mereka kebanyakan anggota band? Gak juga, orang kan sering lupa, wajar lah. Kami menghubungi humas B&S. Mereka mengkonfirmasi kejadian konyol itu benar-benar terjadi.

Yang menarik adalah, menurut Pioneer Press, Colburn kabarnya ditinggalkan di dekat Fargo. Terdengar kayak plot film tertentu gak? Mungkin kalau Coen Brothers akan menulis sekuel film bertema indie-pop sesudah Inside Llewyn Davis, skenarionya gak akan jauh berbeda dengan peristiwa ajaib ini.