Hari ini, aku menghabiskan waktu sejam di toilet buat main Hitman 2. Ya, aku main tanpa pakai konsol dan komputer sama sekali.
Kedengarannya memang seperti kemenangan kecil, tapi buatku itu adalah pencapaian besar. Aku enggak akan bisa main game sambil pup kalau bukan karena ponsel pintar. Cara streaming game-nya juga gampang banget pula.
Aku hanya perlu memasangkan kontroler Xbox One-ku dengan ponsel, mengunduh aplikasi dan menjalankan permainannya. Pengaturannya butuh lima menit doang. Setelah itu, aku berak dan membunuh musuh pada waktu bersamaan. (BAB-nya cuma sebentar, tapi aku kelamaan di toilet karena melakukan beberapa percobaan.)
Dewasa ini, kita semua terbiasa membuang waktu kerja yang sibuk di kamar kecil buat main game di ponsel seperti Mobile Legends. Akan tetapi, kita baru saja memasuki era di mana konsol AAA dapat disambungkan ke perangkat kecil kita lewat internet.
Selama ini, game yang kita mainkan di toilet biasanya dimatikan suaranya (atau kalian main pakai headset). Gamenya pun sederhana saja seperti AOV, Clash of Clans, atau bahkan Candy Crush. Handheld seperti Nintendo 3DS enggak bisa memberikan pengalaman luar biasa seperti itu. Untung saja ada Nintendo Switch. Main game jadi lebih mudah. Tiba-tiba saja, kita bisa main Hyrule secara 3D sambil buang hajat.
Dengan Steam Valve di komputer dan Sony PlayStation 4, siapa pun bisa men-stream video game dari komputer atau konsol mereka ke ponsel, tablet, atau laptop. Microsoft juga sedang mempersiapkan hal serupa untuk XBox One. Sampai sekarang, pengguna harus melakukannya di home network mereka. Kalian enggak bisa dengan mudah menyambungkan game dari rumah ke mana pun kalian berada saat itu. Dan ini berubah secara besar-besaran.
Menyambut Game Developers Conference (GDC) yang diadakan pekan ini, Valve mengumumkan versi beta Steam Link yang memungkinkan pengguna untuk menyambungkan game di komputernya ke mana saja, jadi enggak hanya di rumah. Ini adalah kemajuan besar yang mana game bisa dimainkan menggunakan cloud. Kalian enggak perlu punya konsol atau komputer lagi. Google juga sedang merancang platform gaming yang memanfaatkan streaming, dan tampaknya akan diumumkan di GDC. Microsoft sedang melakukannya dan dikabarkan mengembangkan konsol khusus untuk streaming game. Sony segera merilis Remote Play— aplikasi penghubung konsol ke ponsel—di iOS pada 7 Maret mendatang.
Itu berarti sekarang sudah zamannya kita main game sambil BAB.
Layanan game streaming di mana saja dan berbasis cloud memang belum resmi dirilis, tetapi memainkan video game berkualitas tinggi di ponsel sama mudahnya dengan mengunduh aplikasi. Yang penting kalian sudah punya komputer atau konsol game.
Bagi pemilik komputer yang punya Steam, kalian cukup mengunduh aplikasi Steam Link ke perangkat Android ( Apple menolak memasukkan aplikasi Steam Link ke App Store tahun lalu). Setelah itu, kalian bisa menjalankan Steam di komputer dan mengikuti instruksi aplikasi. Gamenya paling enak dimainkan menggunakan kontroler—kalian bisa menghubungkan kontroler Xbox One atau PS4 ke ponsel lewat bluetooth—tetapi touch control juga bisa dimanfaatkan kalau memang terpaksa.
Hitman 2 beroperasi dengan baik pada kontroler XBox One, dan enggak terlalu oke pakai touch control. Aku enggak menganjurkan kalian main lama-lama dengan konsol satu ini. Steam Link yang paling pas dimainkan saat pup yaitu game 4X seperti seri Civilization. Game strategi yang kecepatannya terukur sangat bagus dimainkan ketika kalian mau menghabiskan waktu saat BAB.
Remote Play, layanan streaming PS4, punya fungsi yang sama. Pengguna diminta mengunduh aplikasi di ponselnya, menjalankan PS4, menghubungkan kedua perangkat, dan memainkan game dari PS4 di ponsel. Kalian dapat menyambungkan kontroler ke ponsel dengan Remote Play, dan aku sangat merekomendasikannya. Game PS4 sulit dikendalikan pada layar sentuh. Aku coba main Bloodborne, dan enggak bekerja dengan baik.
Kedua layanan bekerja paling baik menggunakan home network, tapi bukan berarti kalian tidak bisa memainkannya di luar rumah. Versi game-anywhere Steam Link masih berupa beta, tapi para penggunanya yang cerdik dapat mengaktifkan VPN di ponselnya dan mengakali Steam Link atau Remote Play PS4 seakan-akan ponsel mereka ada di home network walaupun sebenarnya mereka sedang tidak di rumah.
Sebentar lagi, semua hambatan itu akan runtuh. Suatu saat nanti, gamer dapat main di mana saja mereka berada tanpa konsol, televisi dan komputer. Kita bakalan bisa main apa pun dari ponsel, kapan saja dan di mana saja. Terutama kalau kalian pengin main game sambil boker di toilet kantor.
Artikel ini pertama kali tayang di Motherboard