Inilah Alasan Bitcoin Sampai Sekarang Belum Bisa Dipakai Beli Apa-Apa

Artikel ini pertama kali tayang di Motherboard.

Kalian mungkin pernah mendengar tentang bitcoin, uang digital yang nilai dengan $4.000 USD. Namun, yang kamu belum tahu adalah bitcoin enggak bisa dipakai buat beli apapun yang normal.

Videos by VICE

Salah satu alasannya, jika kamu hidup di Toronto seperti saya (atau di mana pun di Bumi ini seperti Mojokerto, Palangkaraya, Cirebon hingga Jakarta), kamu enggak bisa menemukan tempat untuk membelanjakan uang digital ini. Coinmap, sebuah layanan yang memetakan lokasi penerima bitcoin di seluruh dunia, memenang mendeteksi beberapa lokasi di Toronto yang menerima bitcoin sebagai alat pembayaran. Masalahnya, ini data yang sudah kadaluarsa. Saya sudah membuktikannya dengan menelepon layanan bisnis yang terdeteksi Coinmap. Jawaban yang saya dapat bikin saya terhenyak. Mereka enggak tahu bitcoin itu apa.

Masalah yang lebih besar mengenai penggunaan mata uang digital ini dengan sempurna dijabarkan dalam sebuah postingan Reddit Rabu lalu. Pembuatnya ngedumel bahwa transaksi bitcoin sebesar $9 masih nyangkut dalam network bitcoin padahal dia sudah menunggu selama dua hari. Penyebabnya mungkin karena biaya administrasi untuk mempercepat transaksi—50 sen doang sih—tidak cukup. “Apa gue kudu bayar $3 biar tansfernya cepet beres?” ujar vt_dev pengunggah postingan tersebut. “Itu kan goblok. Kalau kalian berarti bego!”

Screenshot contoh transaksi Bitcoin. Screengrab via Blockchain.info

Ini artinya, di puncak traffic jaringan bitcoin, kalau kamu ingin membayar kopi seharga $3, kamu mungkin harus membayar biaya administrasi $3 atau lebih agar transaksi kamu lancar. Restoran (atau bar atau kafe) pasti enggak akan ngebiarin kamu ngeloyong begitu saja sampai transaksinya beres. Masalahnya, sudah tahu sistemnya bermasalah seperti ini, tempat-tempat ini kok ya masih mau menjual barang mereka dengan bitcoin.

Ini bukan masalah baru: tahun lalu, kami menulis tentang betapa mustahilnya membeli secangkir kopi. Parahnya lagi, perdebatan tentang solusi yang tepat untuk masalah ini malah membelah komunitas pengguna bitcoin. Beberapa kelompok sempalan malah mengusulkan solusi mereka sendiri.

Dalam skema bitcoin orisinil, salah satu solusi guna mempercepat kecepatan jaringan bitcoin, Segregated Witness, dirancang untuk berjalan keesokan harinya. Jika ini tak berhasil, ada rencana untuk melakukan hard fork—sebutan teknis untuk proses membagi dua bitcoin—November depan guna mengimplementasikan Segregated Witness serta meningkatkan data block transaksi sampai dua kali lipat. Selain itu, mata uang digital lain, bitcoin cash, telah sepenuhnya terpisahkan dari bitcoin. Ini pada akhirnya meningkatkan data block transaksi sampai delapan kali lipat.

Tapi, apapun solusi nanti, yang jelas saat ini bitcoin tak bisa dipakai transaksi apapun.