Film

Sutradara 'Squid Game' Mengaku Sedang Persiapkan Film yang Lebih Brutal

Hwang Dong-hyuk, penulis skenario sekaligus sutradara 'Squid Game' mengadaptasi novel Umberto Eco. Dia bilang, ceritanya bakal lebih sarat kekerasan dibanding Squid Game.
Sutradara Squid Game Hwang Dong-hyuk adaptasi naskah Killing Old People Club Umberto Eco yang p
Foto dari Squid Game

Sutradara Hwang Dong-hyuk telah mengumumkan rencananya memproduksi musim kedua Squid Game. Tontonan itu diperkirakan baru akan rampung akhir 2024, sehingga kita masih harus menunggu lama untuk mengetahui kelanjutannya. Tapi jangan bersedih dulu! Pasalnya, dia tengah mengembangkan proyek baru yang terinspirasi dari novel karya Umberto Eco.

Iklan

Dalam acara tahunan MipTV di Cannes, Hwang mengaku telah menyelesaikan naskah setebal 25 halaman untuk dikembangkan menjadi “film kontroversial lainnya”. Berjudul Killing Old People Club, dia menjanjikan tontonan yang jauh lebih brutal dari serial Netflix terpopuler sepanjang masa.

Entah karya Umberto Eco yang mana yang akan diangkat menjadi film. Filsuf dan novelis berkebangsaan Italia ini terkenal akan karya-karyanya yang bertema filsafat, intelektualisme, fasisme dan agama. Novelnya yang paling populer, berjudul The Name of the Rose, dikatakan berasal dari ide yang tebersit dalam benaknya — bahwa dia mendadak tertarik membayangkan seperti apa rasanya “meracuni biksu”. Mungkin Hwang merasakan ketertarikan yang sama saat terpikir menggarap Killing Old People Club.

Sejauh ini, belum ada informasi seputar plot dan kapan filmnya akan tayang. Jadwal produksi Killing Old People Club juga belum diumumkan. Namun, film ini tampaknya akan menjadi proyek Netflix terbaru Hwang. Meski Squid Game akan tetap menjadi prioritas platform streaming film tersebut, sang sutradara telah menyatakan keinginannya menciptakan tontonan baru sebelum season kedua dirilis. Dia tidak mau hanya dikenal sebagai pencipta Squid Game saja. Dengan demikian, ada kemungkinan Killing Old People Club rampung sebelum serial tentang permainan anak-anak yang berakhir kacau kembali ke layar kaca.