Sesi rapat/kuliah/diskusi digital lewat Zoom adalah keseharian yang kini rutin dijalani banyak orang selama momen swakarantina akibat Pandemi Corona. Redaksi VICE membayangkan, pastinya ada banyak momen menarik, dari perubahan keseharian hidup yang drastis tersebut, bisa dipotret oleh kolega-kolega fotografer kami.
Tapi kami tak ingin mendapat usulan ide foto esai yang biasa-biasa saja. Kami berharap fotografer bisa mengirimkan gagasan menarik selama pandemi. Hasilnya, 10 gagasan menarik dari fotografer yang berbeda-beda. Salah satu yang mengusulkan ide brilian adalah Max Siedentopf. Proyek esai foto ini dia beri nama “ZOOM OUT”.
Videos by VICE
Dia tertarik menyorot realitas di balik keterbatasan kamera. Zoom, ataupun Google Meet menampilkan imaji dalam keterbatasan webcam yang fokus pada wajah dan sejumput latar di belakang kepala.
Makanya kalian bisa mengesankan diri “sempurna” dan siap mengikuti rapat virtual, padahal di rumah atau kamar kosan, sebetulnya kondisi lebih mirip kapal pecah. Menurut Max, eksplorasi ide tersebut menuntunnya pada proyek fotografi yang unik ini:
Sejak lockdown berlangsung di banyak negara, tiap orang terpaksa mengubah ruang privatnya menjadi tempat bekerja sekaligus. Ruang rapat dan meja kayu yang membosankan itu digantikan ruang tamu, dapur, atau meja makan. Platform konferensi digital seperti Zoom mencatatkan peningkatan pengguna, dari awalnya 10 juta konferensi per hari di akhir 2019, menjadi 300 juta rapat virtual pada April 2020. “ZOOM OUT” berusaha membayangkan, siasat-siasat orang untuk tetap tampil sempurna selama menjalani rapat virtual.
Simak foto esai dari Max, lewat potret-potret berikut:
Artikel ini pertama kali tayang di VICE UK