Pria Ditangkap Usai Memerkosa Berang-Berang, Kiamat Mungkin Sudah Beneran Dekat Deh

Kalau kamu terlanjur mengklik artikel ini, saya beneran minta maaf. Ini tak lebih dari sebuah berita absurd yang enggak mengubah apapun dari hidup kalian.

Seorang pria di Kennewick, Washington, Kanada dicokok polisi karena dituduh berusaha melakukan kekerasan seksual pada seekor berang-berang.

Richard Delp, 35 tahun, dijerat dengan pasal kekejaman terhadap binatang dan kepemilikan shabu-shabu, seperti terungkap dalam sejumlah pemberitaan media.

Dalam sebuah postingan Facebook, seorang perempuan bernama Whitney Nycole mengaku menemukan berang-berang malang yang baru saja jadi korban tabrak lari. Dia lantas buru-buru mencari pertolongan untuk menyelamatkan nyawa malang itu.

"Saya langsung membalik tubuh berang-berang itu. Kakinya patah. Saya bungkus tubuh berang-berang itu dengan handuk yang kebetulan saya bawa di mobil. Setelah itu, saya bawa berang-berang itu ke kolam terdekat. Kasiah deh," tulisnya kira-kira pukul enam sore waktu setempat.

Foro berang-berang malang itu sebelum nyaris dilecehkan seorang lelaki tak jelas. Foto diambil dari Facebook Whitney Nycole.

Beberapa saat kemudian, Nycole kembali mengupdate status Facebooknya. “Berang-berang itu sudah mati. Saya mendapati seorang pria yang berusaha menyetubuhi berang-berang itu..saya benar-benar trauma.”

Menurut artikel yang diturunkan Newsweek, Nycole pulang untuk mengambil kotak yang bisa dipakai untuk memindah berang-berang itu dengan aman. Tak dinyana, saat kembali dia menemukan seorang lelaki berbaring dekat berang-berang itu. Yang mengejutkannya, celana pria itu sudah melorot.

Departemen Kepolisian Kennewick mengaku menerima laporan tentang "seorang pria yang berusaha menyetubuhi binatang liar" di Columbia Park. Karena perbuatannya, Delp kini dilaporkan mendekam di penjara.

Sekali lagi, saya mohon maaf kalian semua sudah membaca berita semenyedihkan ini. Tolong maafkan saya ya. Dunia kayaknya emang udah mau kiamat.

Artikel ini pertama kali tayang di VICE Canada