Kadang kalian pasti bingung menghabiskan libur akhir pekan. Kalian kadang pengin tahu, sebaiknya nonton film atau serial TV atau mendengar musik apa ya? Atau kalian butuh info tambahan jalan-jalan atau referensi tempat nongkrong pas malam mingguan? Tenang, VICE siap membantu. Berikut rekomendasi dari awak redaksi kami untuk mengisi Sabtu-Minggu agar kalian terus berbahagia.
Menari Sampai Pingsan di Kalunga
Kolektif Interrupted mengadakan Kalunga, sebuah acara yang akan membawamu melewati malam ditemani instalasi spesial bikinan kru @psiloproject. Nikmati tembang-tembang mistik dari ranah Afro-House hingga Tribe Techno besutan Kimo, NDNR, John Van der Mijl, Sime dan GIlang di FJ on 7. —Dini Lestari
Videos by VICE
Belanja Pernak-Pernik Lucu di Lowlight
Belanja online emang seru, tapi untuk beberapa hal—contohnya kamera analog—lebih afdol kalau dilihat langsung. Pengalaman saya di bazaar Lowlight sebelumnya kurang lebih seperti ini: mengambil kamera dari meja vendor, sok-sok ngeliat-liat seakan saya mampu beli, tanya sana sini, mengangguk, terus ngeloyor deh. Tapi tetep seru kok! Bazaar yang diadakan beberapa kali setahun ini diorganisir oleh @jellyplayground. Mereka telah berhasil membuat fotografi analog mudah diakses bagi orang banyak, dan inilah intisari dari event mereka yang akan dilangsungkan akhir pekan ini. Kamu bisa melihat-lihat 20 vendor meramaikan bazaar ini, ikut ke sesi diskusi, atau bertukar zine—semuanya hanya dengan biaya masuk Rp20 ribu yang berlaku sepanjang akhir pekan. —Alia Marsha
Mari Berpesta Rayakan Rilisnya B-Sides The Milo
Untuk merayakan perilisan Wasted Parts, sebuah album kompilasi berisikan B-sides, rarities, dan remix, salah satu band pionir dream pop/rock alternatif, The Milo menggelar sebuah gig di Rossi Musik Sabtu ini. Akan menarik melihat bagaimana band veteran ini berbagi panggung dengan talenta-talenta musik segar yang mungkin justru lebih ‘berani’ musiknya, seperti Pelteras, Ease dan Future Collective. Tapi buat saya pribadi, band yang saya paling ingin tonton adalah tambahan menit terakhir line-up, Lysistrata dari Perancis. Mereka memainkan musik math-rock berenergi tinggi yang berbalut melodi emo. Memang agak janggal bahwa mereka disisipkan dalam acara ini, ah tapi cuek aja. Musik bagus ya bagus aja. —Yudhistira Agato
Yuk Moshing, Mumpung Agnostic Front Mampir Indonesia
Kamu merasa hardcore punk sudah tidak seperti dulu? Kangen era-era kejayaan masa lalu? Kamu beruntung karena legenda hardcore New York, Agnostic Front akan membawa mosh pit mereka ke Indonesia akhir pekan ini. Hampir sudah pasti gig mereka akan penuh sesak dengan anak-anak hardcore, punk, dan skinhead yang mungkin mengidolakan dan terpengaruh oleh band ini. Agnostic Front akan manggung di Bali hari Jumat ini dan kemudian di Jakarta pada hari Sabtu. Jangan lupa siapkan celana moshingmu. —Sattwika Duhita
Kalau Pas di Yogya, Mampir dong ke Festival Musik Tembi
Festival Musik Tembi kembali digelar di Yogyakarta. Pada perhelatan yang ke delapan, Tembi akan mengangkat tema “Berkelana.” Acara digelar selama dua hari yakni Sabtu-Minggu, 5-6 Mei 2018, di Tembi Rumah Budaya, Jalan Parangtritis Km 8,4 Tembi, Desa Timbulharjo, Kec Sewon, Kab Bantul, DI Yogyakarta. Dengan menghadirkan inovasi Musik Tradisi Baru sebagai agenda wajib, FMT diharapkan dapat mengangkat bunyi-bunyian dan menggali identitas musik nusantara. —Ananda Badudu