Hampir setahun yang lalu, Taliban merayakan kepergian pasukan Amerika Serikat dari Afghanistan dan mengambil alih kendali pemerintahan dari pihak Barat. Kehidupan masyarakat sontak berubah drastis di bawah rezim baru yang represif dan ultra-konservatif.
Taliban berjanji akan memberlakukan hukum Syariat Islam yang jauh lebih toleran dan memuliakan hak-hak perempuan. Namun, dalam praktiknya, mereka semakin mempersempit ruang gerak perempuan di ranah publik. Perempuan dilarang bersekolah dan bekerja, dipaksa mengenakan masker saat membawakan berita di televisi, dan tidak boleh mengikuti pertemuan penting seperti majelis nasional.
Videos by VICE
Taliban juga semakin gencar memerangi penyalahgunaan narkoba. Mereka menangkap ratusan tunawisma yang mengalami ketergantungan obat-obatan, dan menggiring mereka ke rumah sakit untuk direhab. Namun, layanan rehabilitasi yang diberikan dinilai lebih mirip penjara.