Pekan lalu, sesi rekaman OK Computer Radiohead dari 1995 sampai 1998 yang berdurasi 18 jam bocor di internet. Selama ini, band Inggris satu itu memang transparan tentang proses perekamannya, Mereka juga sering merilis demo, b-side, dan outtake dari musiknya.
Namun file-file ini, yang diduga diretas dari koleksi pribadi Thom Yorke, adalah harta karun terhebat dari sesi rekaman album mereka paling terkenal. Minidisk tak lolos sensor tersebut berisi banyak konten keren, termasuk first pass dari b-side “Lift”, versi asli reissue LP OKNOTOK pada 2017, serta versi awal lagu-lagu seperti “Nude,” “Life In A Glass House,” dan versi mix dari setiap potongan album.
Videos by VICE
Akan tetapi, sesi rekaman tersebut awalnya disebar tanpa persetujuan band. Berhubung Radiohead tampak tidak keberatan musiknya bocor di internet, mereka pun akhirnya merilis keseluruhan sesinya secara resmi di Bandcamp. Gitaris Jonny Greenwood menjelaskan dalam pernyataan, “Kami habis diretas pekan lalu—seseorang telah mencuri arsip minidisk Thom saat rekaman OK Computer. Mereka dilaporkan meminta tebusan sebanyak $150.000 (Rp2,1 miliar) dengan ancaman akan merilis konten ini.”
“Daripada mengeluh atau mengabaikannya, kami merilis keseluruhan sesi berdurasi 18 jam di Bandcamp dalam rangka mendukung Extinction Rebellion,” lanjutnya. “Ini hanya berlaku untuk 18 hari ke depan. Dengan membayar £18 (Rp326 ribu), kalian bisa menentukan sendiri apakah sebaiknya kami membayar tebusan itu.”
Dalam keterangan Bandcamp, Thom Yorke menulis “isinya banyak tapi tidak menarik.” Hasil penjualannya akan disumbangkan ke Extinction Rebellion, gerakan sosial yang melawan perubahan iklim dan kerusakan lingkungan. Daftar lagunya sangat berantakan sampai-sampai ada penggemar yang membuat Google Doc khusus penanda waktu minidisk ini. Dengan begini, para pendengar bisa menyaring keseluruhan materinya.
Kalian bisa menikmati 18 minidisk Radiohead lewat tautan di bawah ini:
Artikel ini pertama kali tayang di Noisey