News

Tonton Dokumenter Petarung Muay Thai Belia Nekat Terus Bertanding Usai Rekannya Tewas

Tonton Dokumenter Petarung Muay Thai Belia Nekat Terus Bertanding Usai Rekannya Tewas

Tewasnya bocah 13 tahun dalam ajang pertarungan resmi November 2018 lalu, membuat pejabat Thailand mengusulkan undang-undang melarang anak-anak di bawah 12 tahun mengikuti tarung Muay Thai. Meskipun demikian, pemimpin Asosiasi Muay Thai tak yakin beleid yang mereka usulkan ini bisa disahkan.

Sebab, terlalu banyak yang dipertaruhkan ketika anak muda dilarang berpartisipasi. Muay Thai adalah olahraga nasional di Thailand, dan sangat tertanam dalam budaya nasional. Baik atlet, pelatih, maupun penggemar sulit menerima segala perubahan yang diusulkan politikus. Sekalipun aturan itu dibuat demi alasan keselamatan.

Videos by VICE

Orang tua di sana mendaftarkan anaknya ke kursus muay thai sejak mereka masih sangat kecil. Bela diri yang banyak menggunakan siku dan dengkul itu dianggap sebagai hiburan masyarakat. Bagi sebagian anak, semua pertarungan itu tak sekadar hiburan. Mereka mengikuti pertandingan Muay Thai untuk menghidupi keluarga.

Dao Tai Chew, 13 tahun, contohnya. Dia tinggal bersama neneknya di Ibu kota Bangkok. Dia bisa membayar sewa kontrakan selama beberapa bulan tiap menang pertandingan. Walau begitu, uang tak selamanya menjadi alasan mereka ikut Muay Thai. Ada juga anak-anak yang berlatih sejak kecil supaya bisa menjadi atlet profesional ketika dewasa nanti.

Konsil dokter di Thailand menerbitkan sejumlah penelitian yang menunjukkan betapa bahayanya Muay Thai bagi anak-anak. Olahraga bela diri ini diyakini bisa menurunkan fungsi otak saat mereka bertambah tua.

Sementara masalah mengizinkan anak-anak berlatih Muay Thai menjadi perdebatan hangat di Thailand, VICE News pergi ke Bangkok untuk berbincang dengan dua atlet muda, 10 dan 14 tahun, yang memutuskan terus bertanding, sekalipun ajang tarung ini berisiko merenggut nyawa mereka.


Simak dokumenter ini di tautan atas. Segmen soal petarung muda Muay Thai bisa kalian tonton dari menit 11.40

Artikel pertama kali tayang di VICE News