Film

'The Handmaiden', Film Korea Wajib Tonton Tapi Kini Agak Terlupakan

Kalau kalian suka 'Parasite', film garapan sutradara Park Chan-wook ini pasti juga cocok untukmu.
Bettina Makalintal
Brooklyn, US
Gambar promosi film the handmaiden Park Chan Wook film korea terbaik
Cuplikan adegan The Handmaiden milik Amazon Studios / Magnolia Pictures 

Mahakarya Bong Joon-ho, Parasite, akhirnya menerima pengakuan yang pantas mereka dapatkan dari dunia internasional, khususnya Amerika. Usai meraih empat piala Oscar, kebanyakan orang Barat baru menyadari kalau film Korea—yang selama ini sering diremehkan—sebenarnya bagus-bagus, kok. Dan faktanya, Parasite bukanlah film pertama yang memasukkan humor gelap dan menyinggung kesenjangan sosial.

Selain Parasite, film yang provokatif dan penuh plot twist satu ini patut diketahui lebih banyak orang. Judulnya adalah The Handmaiden. Disutradarai Park Chan-wook, kebrutalan dan komedi hitam adalah ciri khas dari film yang dirilis pada 2016. Sayangnya, film ciamik ini tidak banyak mendapat penghargaan internasional.

Iklan

Diadaptasi dari novel era Victoria Fingersmith karya Sarah Waters, The Handmaiden—berlatar belakang masa penjajahan Jepang di Korea—mengisahkan tentang pembalasan dendam yang berakar pada kesenjangan sosial dan konflik politik.

Penipu ulung yang mengaku sebagai “Tuan Fujiwara” mengajak pencopet bernama Sook Hee untuk memeras harta warisan keluarga Lady Hideko. Tuan Fujiwara menugaskan Sook Hee sebagai pelayan Hideko agar putri bangsawan itu mau menikahinya. Mereka berencana memasukkan Hideko ke rumah sakit jiwa, lalu merampas kekayaannya.

The Handmaiden bergenre thriller erotis, sehingga kalian bisa menebak akan seperti apa jalan ceritanya. Tone film berubah-ubah dari kasar, nakal, sampai ke romantis. Adegan manis Sook Hee dan Hideko bisa tiba-tiba menjadi horor dan penuh manipulasi.

Seperti karya Park lainnya— Oldboy, misalnya—film ini pantas diberi trigger warning karena banyak mengandung unsur seksual dan kematian. Untuk mencegah spoiler, saya cuma bisa bilang kalau The Handmaiden sangat rumit dan sulit ditebak.

Penonton tidak bisa mengantisipasi twist yang disuguhkan The Handmaiden. Apa yang awalnya dikira penipuan biasa bergeser menjadi sesuatu yang lebih mengerikan. Dibagi menjadi tiga bagian, film ini penuh ketegangan seksual dan tipu daya.

Membandingkan The Handmaiden dengan Parasite tentu merupakan suatu pelecehan bagi Park Chan-wook dan Bong Joon-ho. Kedua film ini mendominasi dunia perfilman Korea, yang penulis The Guardian sebut-sebut sebagai “ terbaik di dunia”. Seperti yang ditulis Phil Hoad sebelum kemenangan Bong, perfilman Korea telah “menjadi industri paling dinamis dan otentik di seluruh muka bumi” dalam 20 tahun terakhir. Dunia film Korea seharusnya sudah diakui khalayak internasional sejak dulu.

Intinya, bagi kalian semua yang penasaran dengan film Korea lainnya, kalian wajib menonton The Handmaiden. Amazon Video sudah gila-gilaan mempromosikan film ini di Twitter.

Kini waktunya The Handmaiden menunjukkan sinarnya.

Artikel ini pertama kali tayang di VICE US.