FYI.

This story is over 5 years old.

Kekuatan Anjing

Ternyata Ada Penelitian Simpulkan Kapan Momen Anjing Terlihat Imut (dan Bikin Hati Kita Leleh)

Penelitian serius ini membuat kita semakin paham, betapa anjing memang sangat mengandalkan kelucuan tampang agar manusia jatuh hati lalu bersedia mengadopsi.
Screenshot via Vimeo/ASU

Anjing itu lucu. Ini fakta yang enggak bisa didebat. Memang kodratnya begitu. Tapi, kapan sih anjing itu kelihatan paling lucu-lucunya? Ternyata ada sekumpulan ilmuwan yang iseng mencoba menjawab pertanyaan ini. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ada waktu-waktunya saat anjing kelihatan paling lucu di mata manusia.

Sekelompok periset di Arizona State University, di bawah bimbingan dosen profesor psikologi dan direktur Canine Science Collaboratory Clive Wynne (yang sangat menyayangi anjing kalau dilihat dari sebuah video) mengadakan sebuah jajak pendapat untuk menemukan pada usia berapa seekor anjing kelihatan lucu-lucunya.

Iklan

Lima puluh satu sukarelawan mengunakan slider digital untuk mengurutkan peringkat foto-foto tiga jenis anjing, yakni Jack Russell terrier, cane corso, dan white shepherd—mulai dari yang paling lucu sampai yang paling kurang lucu.

Nah, makalah hasil penelitian yang menarik ini dipublikasikan….

Waduh sori-sori. Saya sampai gak fokus nulis artikel ini gara-gara nonton video di atas. Seperti yang saya bilang, makalah penelitian tersebut diterbitkan bulan ini dengan judul Anthrozoos: A Multidisciplinary Journal of the Interactions of People and Animals.

Menurut temuan penelitian di atas, anjing kelihatan paling kurang lucu saat baru lahir, namun kadar kelucuannya terus meningkat seiring bertambahnya umur, bulunya makin banyak dan tak lagi terlihat lembek.

Puncak kadar kelucuan seekor anjing dicapai sebelum berusia 10 minggu ketika mulai disapih oleh induknya. Nah, menurut para penelitian, di saat inilah mereka membutuh…

Anjir lucu amat sih anjingnya! Eh gimana tadi? Oh iya, puncak kelucuan seekor anjing terjadi saat mereka disapih dari induknya dan, menurut dugaan para peneliti yang melakukan riset ini, sedang butuh-butuhnya manusia agar bisa terus hidup. Umur tepatnya antara enam atau delapan minggu, tergantung jenis anjingnya.

“Ini sebuah sinyal yang memperlihatkan kepada kita bagaimana anjing berevolusi hingga sangat mengandalkan kasih sayang manusia. Ini mungkin cara anjing menunjukkan bahwa kedekatan manusia dan anjing tak cuma membuat manusia bahagia,” ujar Wynne dalam siaran pers ASU (Ini singkatan Arizona State University, jangan ketawa elo-elo pada).

Iklan

“Tapi, bagi anjing, kedekatan manusia dan anjing adalah modal bagi eksistensi mereka. Dengan dekat dan membangun tautan emosional dengan kita, mereka bisa hidup.”

Nah, dari temuan ini, kita bisa menduga bahwa bisa saja ketika anjing kelihatan lucu pada umur enam sampai delapan minggu, sebenarnya mereka menggunakannya untuk mema….

… NJIR PARAH INI EMANG ANJING-ANJING YA. INI HEWA PALING JAGO MEMANIPULASI EMOSI DAN INSTING MENGASUH MANUSIA. Jadi wajar, kalau lihat wajah lucu anak anjing, kita terdorong mengadopsi mereka dan mau direpoti mereka selama minimal satu dekade lamanya. Anjing emang.

Artikel ini pertama kali tayang di Motherboard