FYI.

This story is over 5 years old.

Video Klip Nyeleneh

Kanye West Jadi Capres dan Dibunuh Dalam Video Klip Terbaru MF DOOM

Ide gila ini muncul dalam "Assassination Day", video klip kolaborasi DJ Muggs dan MF DOOM yang masuk album 'Dia del Asesinato.'

MF DOOM muncul dua kali dalam proyek Soul Assassins terbaru DJ Muggs. Nama albumnya adalah Dia del Asesinato. Dari dua lagu tersebut, “Assassination Day”, turut menampilkan Kool G Rap, terdengar lebih menonjol. Di lagu tersebut, MF DOOM ngerap satu bait yang menggelora, tapi tidak mengincar siapapun secara khusus. Nah ternyata lagu ini dibikinin video klipnya. Kalau lagunya kurang nendang, tidak begitu dengan video klipnya yang dirilis di akhir pekan lalu. Video klip ini gila banget, menyindir Kanye West sampai Vladimir Putin.

Iklan

Disutradarai oleh DJ Muggs sendiri dan menggunakan setting tahun 2020, video tersebut dibuka dengan adegan seorang lelaki berwajah tengkorak yang tengah bersiap-siap untuk menyamar. Dia mengenakan seragam tukang bersih-bersih sembari menyetir melewati polisi yang sedang menghajar lelaki berkulit hitam di jalanan. Tak berapa lama, kamera menyoroti iring-iringan unjuk rasa politik. Di sana, seorang lelaki dengan tato swastika memegang tanda bertuliskan “KEEP AMERICA GREAT 2020.”

Tokoh protagonis berjalan ke puncak sebuah gedung, mengeluarkan senapan jarak jauh, dan mengarahkannya ke sosok lelaki yang memimpin protes tersebut: berkemeja putih, berdasi merah, dan sedikit gemuk. Tapi ketika layar bidikan diperbesar, ternyata pemimpin protes adalah Kanye West, alih-alih presiden AS saat ini. Sang “petugas cleaning service” tadi menembak, pelurunya menghantam kepala West, dan seorang perempuan berkulit putih yang kecipratan darah mulai berteriak histeris.

Adegan terakhir video menunjukkan gambar Donald Trump dan Vladimir Putin menunjuk dan menertawakan laporan berita tentang pembunuhan terhadap “Kandidat Presiden West.” Satir politik luar biasa.

Simak video klip lagu terbaru DJ Muggs dan MF DOOM di tautan awal artikel ini.

Follow Alex Robert Ross di Twitter.

Artikel ini pertama kali tayang di Noisey