Panduan Akhir Pekan: Diskusi Keselamatan Kerja Atau Maraton Nonton Film-Film Keren

Kadang kalian pasti bingung menghabiskan libur akhir pekan. Kalian pengen tahu sebaiknya nonton film, serial TV apa, atau mungkin butuh info tambahan buat baca buku dan mendengarkan musik seru. Tenang, VICE siap membantu. Berikut rekomendasi dari awak redaksi kami untuk mengisi Sabtu-Minggu agar kalian terus berbahagia.

Bioskop alternatif di Jakarta adalah lokasi yang cocok buat menghabiskan waktu bila kalian tak terlalu mager, tapi juga malas datang ke acara padat pengunjung. Kinosaurus Kemang, seperti biasa, menawarkan kompromi terbaik. Sepanjang akhir pekan ini ada banyak film menarik diputar oleh Kinosaurus. Pada Jumat, 26 Januari, pukul 21.30 WIB kalian bisa mengejar kompilasi dokumenter soal figur-figur sastrawan penting Indonesia. Mulai dari Achdiat K. Mihardja, Kuntowijoyo, hingga Sapardi Djoko Damono. Sementara pada Sabtu 27 Januari, bagi yang belum pernah menonton ‘Istirahatlah Kata-Kata’, biopik tentang Wiji Thukul, tak ada salahnya mampir ke bioskop mungil di belakang toko buku Aksara itu. Ada juga pilhan film dokumenter ‘Amok’, yang merekam upaya menggabungkan puisi dan hiphop. Simak jadwal lengkapnya di situs mereka. — Ardyan M. Erlangga

Jujur saja, enggak mudah lho menyeimbangkan kehidupan profesional sama pribadi. Di satu titik, pasti kita akan merasa hidup memang buat kerja. Dampaknya, kita jadi abai sama kesehatan sendiri. Baik itu kesehatan tubuh maupun mental. Lebih-lebih poin yang terakhir, pekerja kerah putih sering banget mengabaikannya. Padahal perlindungan kesehatan mental idealnya masuk kategori keselamatan kerja yang harus diawasi perusahaan lho. Ingat kan, momen kalian nangis di meja atau kubikel sendirian karena beban numpuk, padahal harus ada janji acara keluarga? Nah bagi kalian para pekerja muda yang selama ini punya masalah kayak gitu, tapi enggak tahu harus konsultasi ke siapa untuk menananganinya—atau sebaliknya, kalian pengin perusahaan tempat kerja mulai peduli sama perlindungan keselamatan karyawannya—acara Sindikasi penting banget diikuti. Sindikasi tuh Serikat Pekerja untuk Pekerja Kreatif dan Karyawan Industri Media. Tapi siapapun boleh datang kok. Acara mereka digelar di Gedung Joang, Jakata Pusat selama Sabtu-Minggu ini. Bakal ada diskusi seru, melibatkan praktisi, wakil perusahaan, hingga Kemenaker, plus suguhan hiburan musisi di sela-selanya. —Syarafina Vidyadhana

Siapa yang peduli soal nominasi Best Costume dan Best Sound Mixing? Atau, Dokumenter Pendek Terbaik? Semua orang tahu bahwa yang paling penting adalah lima nominasi terbesar—Best Picture, Best Director, Best Actor, Best Actress dan Best Screenplay (adaptasi dan original). Tahun ini, ada 17 film yang berkompetisi untuk kelima nominasi Oscar itu. Tapi, sejujurnya, gue baru nonton satu film. Tiga kali. Ya, gue menyaksikan Get Out tiga kali di bioskop. Ya, intinya sih gue harus mulai nonton. Gue mulai nonton Lady Bird minggu lalu tapi enggak sampai habis, soalnya keburu ketiduran. Jadi gue harus coba lagi. Gue bakal harus bener-bener usaha, meski menurut gue Saoirse Ronan ngebosein banget (gue suka Atonement tapi kalau karakter dia enggak ada di sana, gue enggak bakal ngeh. That’s my hot take.) Lagi pula, misalnya elo belum nonton satupun dari 17 film itu. Elo punya lima minggu sebelum Oscar 2018. Misalnya, elo enggak sempat nonton selama weekday, berarti elo harus nonton tiga sampai empat film dari daftar setiap akhir pekan. Mending buruan mulai supaya enggak bingung sendiri pas nanti tanggal 4 Maret semua orang di Twitter ngomongin film-film itu dan bisa baca tulisan opini tanpa takut spoiler. Jangan lupa siapin popcorn! — Alia Marsha

Sunday Enroute adalah acara yang rutin digelar di Hause Rooftop, dan inilah acara pertama yang digelar Konsumma (kolektif seni independen) di 2017. Konsumma, dengan proyek-proyek musiknya akan menampilkan bakat lokal dengan pesan soal musik sebagai bahasa universal dan sakral pada penonton. Minggu ini (28/01), yuk datang ke Eden Garden buat Sunday Enroute volume 2, di Hause Rooftop Kuningan (16.00-24.00) — Dini Lestari