dokumenter

Hebohnya Perayaan Palu Bisa Meledak di Meksiko untuk Menghormati Seorang Santo

Pemerintah ingin melarang adat ini karena sering menyebabkan cedera. Nyatanya tradisi ekstrem di San Juan de la Vega ini terus berlanjut selama 300 tahun terakhir.

Di San Juan de la Vega, kota kecil di Meksiko, ada satu festival tahunan yang sangat heboh. Saking hebohnya, sampai terjadi banyak ledakan secara harfiah. Warga berpesta demi mengenang Santo San Juanito. Orang suci itu amat populer bagi warga lokal, meskipun tidak diakui secara resmi sebagai santo oleh gereja Katolik karena sikapnya yang mirip dengan Robin Hood; San Juanito merompok konvoi yang melewati kota dan membagi kotanya kepada warga miskin.

Iklan

Seperti San Juanito yang nyeleneh, festival untuk menghormati tindakannya semasa hidup lumayan ganjil. Selain menggelar doa, pesta makanan, dan drama perampokan, warga kota juga membawa palu yang ditempeli bungkusan bubuk klorat dan sulfur. Palu tersebut dapat meledak ketika diretakkan ke beton atau permukaan keras lainnya.

Pemerintah Meksiko berniat melarang adat ini karena sering menyebabkan cedera. Nyatanya tradisi ini terus berlanjut sejak 300 tahun lalu. Menurut salah satu pembuat Palu, main palu yang bisa meledak itu memang bahaya. "Ini ekstrem, tapi kami melakukannya demi sang santo."

Tim VICE Meksiko mengunjungi San Juan de la Vega untuk menyaksikan adat unik ini secara langsung.

Tonton videonya di awal artikel ini.

Artikel dan video ini tayang pertama kali di VICE Amerika Latin