FYI.

This story is over 5 years old.

Film

Liam Neeson Pensiun dari Film Action

Setelah berperan sebagai Ra's al Ghul, Zeus, guru Obiwan Kenobi sampai mantan anggota pasukan khusus yang mengobrak-abrik jaringan penculikan perempuan muda, Liam Neeson akhirnya mundur dari kancah film action. Duh sedih deh.

The Commuter, film terbaru Liam Neeson akan mulai tayang di bioskop awal 2018. Dari trailer yang beredar sih, The Commuter sepertinya film action yang B aja. Jangan salah, dugaan ini masuk akal kok. Buktinya, film ini bakal beredar bulan Januari tahun depan. Artinya, bahkan Lionsgate, studio pembuat film ini sendiri tak yakin kalau The Commuter bakal laku di box office.

Sayang, The Commuter bakal jadi film aksi terakhir Neeson. Aktor yang kini bermur 65 tahun akan kembali menggunakan beragam kemampuan mematikannya guna memerankan seorang suami tengah baya yang menghajar musuhnya di sebuah kereta commuter. Selasa lalu, Neeson di hadapan pengunjung Toronto Internasional Film Festival mengatakan bahwa dirinya telah mantap mundur dari kancah film action, seperti yang dilansir oleh Sky News.

"Aku masih dapat tawaran berbayaran tinggi untuk main film action," ujarnya dalam konferensi pers film non-action terbarunya Mark Felt: The Man Who Brought Down the White House, yang berkisah tentang salah satu saksi dalam kasus Watergate. "Aku cuma bilang: 'Umurku sudah 65 tahun,' penonton juga pasti bilang; 'Ayolah, enggak ada yang lebih muda apa?" Pernyataan Neeson ada benarnya. 65 tahun adalah usia yang cukup senja untuk jadi bintang film action yang menyakinkan. Tapi, ya tidak terlalu tua juga sih sebenarnya. Arnold Schwarzenegger, misalnya, akan tepat berusia 70 tahun saat membintangi reboot franchise Terminator baru yang rencananya keluar 2019 nanti. Harrison Ford, 10 tahun lebih tua dari Neeson, masih akan memburu replicant sebagai Rick Deckard di sekuel Blade Runner akhir tahun ini dan rencananya bakal mencambuk musuh-musuhnya dalam Indiana Jones terbaru. Senior Neeson ini bahkan masih punya tenaga dan waktu untuk nyambi jadi polantas dadakan di jalan New York City.

Namun, keputusan Neeson diambil bukan lantaran perkara umur belaka. Nama Liam Neeson pertama kali dikenal sebagai aktor drama dalam film Schindler's List, Michael Collins atau Les Misérables. Karirnya sebagai bintang action thriller adalah "kecelakaan semata," ujar Neeson di TIFF. kini, sepertinya Neeson akan kembali fokus pada film-film yang banyak dibumbui darah dan desingan peluru.

The Commuter dan film action Neeson lainnya yang bakal setelah tayang Hard Powder, di sini ia berperan sebagai pembajak salju yang harus berurusan dengan pengedar narkoba. Kedua film ini tayang tahun depan. Jadi, kita punya cukup waktu untuk belajar merelakan kepergian Neeson dari kancah film action Hollywood. Sayangnya, Neeson tak merinci apakah dia menghitung franchise Star Wars sebagai film action. Semoga sih enggak. Jadi, kita kemungkinan bisa berharap bahwa Neeson akan kembali muncul sebagai Qui-Gon Jinn, jedi paling buruk di seluruh galaksi, dalam adegan flashback, tentu saja jika J.J Abrahms memasukkannya dalam skenario episode Star Wars terbaru.