teknologi

Kini Sudah Ada Tes Kehamilan Digital, Konon Hasilnya Lebih Akurat

Kata pakar sih, tetap harus ke dokter. Alat ini juga punya banyak kekurangan di sisi fiturnya.
Alat tes kehamilan digital Clearblue
Foto: Xtoff

Beberapa waktu lalu, sebuah utas yang memamerkan tes kehamilan digital berisi strip test pack dan alat pembaca elektronik viral di Twitter. Utas itu—beserta postingan lanjutan yang mengulas dua alat tes—memicu amarah warga Twitter karena penggunaannya sama saja seperti produk konvensional dan alatnya tidak dapat digunakan kembali.

Namun, ada juga yang berpendapat tes kehamilan digital jauh lebih akurat dan dapat meminimalisir kesalahan dalam mempelajari hasilnya. Menurut mereka, alat ini bermanfaat.

Iklan

Pada 11 Agustus, pengguna Twitter @Xtoff bercerita istrinya membeli tes kehamilan digital Clearblue dengan harapan bisa memperoleh hasil “yang lebih akurat” daripada alat biasa. Tapi yang ditemukannya begitu membuka kotak adalah selembar test pack dan alat pembaca elektronik.

“[Harganya] $12 (setara Rp178.068), tapi cuma buat baca strip test pack. Buang-buang duit aja,” bunyi twitnya, menambahkan ada “perdebatan kecil” alat tes kehamilan tidak untuk digunakan kembali.

Lalu pada 4 September, pengguna dengan username @Foone, yang hobi membongkar dan menjelaskan cara kerja bagian dalam perangkat elektronik di Twitter, membuat utas yang membedah tes kehamilan digital Equate. Mereka menemukan hal serupa: strip test pack dan alat pembaca elektronik terpasang di dalam cangkang plastik.

Foone ngetwit alat tes digital ini “hanyalah scam” dan hasilnya berpotensi tidak seakurat membaca manual jika mesinnya mengalami kesalahan teknis. Kedua pengguna berpikir harga test pack Clearblue bisa lebih mahal karena iming-iming digital. Alat ini hanya akan menambah limbah elektronik.

Padahal, belum tentu demikian. Tes digital tidak murah—dan memiliki nilai tambah, menurut beberapa orang—karena kita tidak perlu pusing-pusing menafsirkan hasil tesnya.

“Kalian membayar lebih supaya bisa menerima hasilnya secara otomatis,” ujar Karen Duncan, dokter dan direktur program kebidanan dan ginekologi di New York University. “Itulah biayanya agar hasil tes lebih mudah ditafsirkan.”

Iklan

Juru bicara Clearblue membenarkan cara kerja strip test pack yang ada di dalam tes kehamilan digital mereka sama seperti produk biasa. Keunggulan dari Clearblue yaitu memiliki fitur penghitung waktu mundur yang memberi tahu kapan hasilnya keluar, mengingat strip test pack dioptimalkan untuk menafsirkan hasil dalam jangka waktu tertentu.

Margaret Crane adalah orang pertama yang menciptakan tes kehamilan rumahan pada 1960-an, meski sebelumnya sudah ada tes yang berfungsi mengukur hormon human chorionic gonadotropin (hCG). Sel yang mengelilingi embrio melepaskan hormon ini dan dapat dideteksi dalam darah dan urin orang hamil. Antibodi dalam test pack mengikat hCG dan memicu perubahan warna yang bisa dilihat dari garis di strip.

Membaca garis pada test pack tak selamanya mudah. Tak sedikit orang bingung ketika melihat ada garis samar, atau mengira garis berwarna yang sering muncul sebagai kontrol garis kedua membuktikan kehamilan seseorang. Dalam studi kecil-kecilan yang didanai Clearblue pada 2008, sukarelawan bisa mengidentifikasi hasil secara lebih akurat saat menggunakan tes kehamilan digital.

Pembuat utas menyayangkan alatnya tidak dapat digunakan kembali. Selain tidak berkelanjutan, alat tes sekali pakai juga dapat membebankan sejumlah konsumen. Foone menjelaskan alat tes reusable bisa saja menggabungkan strip sekali pakai yang dimasukkan ke dalam perangkat digital.

Meski saat ini Clearblue tidak memproduksi alat tes kehamilan yang bisa digunakan kembali, sang juru bicara mengutarakan “tidak menutup kemungkinan produk semacam itu ada di masa depan.” Namun, dia menambahkan alat tes kehamilan cenderung tidak untuk digunakan berulang kali.

Berhubung alat tes digitalnya tampak tidak lagi berfungsi setelah dibongkar, Karen menyarankan pengguna berkonsultasi ke dokter untuk memastikan mereka beneran hamil. Meskipun begitu, dia berujar alat tes reusable akan bermanfaat.

“Saya melihat manfaat alat tes kehamilan yang diproduksi menggunakan perangkat yang bisa dipakai berulang kali, dan hanya perlu memasukkan strip test pack ke dalam mesin untuk mendapatkan hasil akurat,” tuturnya.

Artikel ini pertama kali tayang di VICE US.