Penipuan

Masyarakat Sampai Aparat di India Ketipu Pengangguran yang Bikin Pesta Seks Abal-Abal

Sebuah poster perempuan telanjang yang menawarkan pesta "seks tanpa batas" yang sempat viral di medsos ternyata cuma cara menipu orang-orang sange.
Shamani Joshi
Mumbai, IN
Masyarakat Sampai Aparat di India Ketipu Pengangguran yang Bikin Pesta Seks Abal-Abal
Foto ilustrasi via  Pixabay.

Seminggu yang lalu, poster perempuan telanjang yang tengah berbaring berpose menggoda mulai bermunculan di medsos. Poster ini mengiklankan sebuah “pesta telanjang privat” di sebuah lokasi rahasia di Goa Utara dan menjanjikan “15-20 orang asing”, “lebih dari 10 perempuan India”, dan “seks tanpa batas”.

Poster tersebut langsung viral, dan sampai ke telinga Kongres Goa Mahila, sebuah badan perwakilan perempuan yang kesal bahwa seseorang bisa mengadakan acara seperti ini. Akibatnya pemerintah daerah melakukan investigasi perihal pesta ini dan EO-nya.

Iklan

Di luar pesta seksnya itu sendiri, yang bermasalah adalah bagaimana seksisnya acara ini. Jelas sekali acara ini hanya berusaha memenuhi fantasi erotis lelaki yang ingin dikelilingi oleh perempuan-perempuan telanjang yang eksotis. Tapi ternyata yang lebih mengagetkan adalah acara ini sebetulnya bohongan. Acara hoax ini disusun oleh seorang lelaki dari Bihar bernama Armaan Mehta yang berusaha menipu calon peserta, tapi dia keburu tertangkap tim reserse setempat.

Inspektur Polisi Kriminal Pankaj Kumar Singh mengatakan Mehta berencana menipu, dengan cara menagih tiket presale bagi mereka yang tertarik hadir.

"Dia mengunduh beberapa foto dari internet dan mengeditnya menggunakan sebuah aplikasi ponsel. Rencananya adalah untuk memulai sensasi dan menipu calon-calon pelanggannya. Ketika dia mulai mendapatkan banyak sekali telepon dari India dan luar negeri, dia panik dan mematikan ponselnya," ujarnya saat dihubungi media setempat.

Polisi mengatakan Mehta adalah mahasiswa Aplikasi Komputer sebelum dia DO dan mulai mengadakan acara dan pesta di Delhi. "Sudah lama dia tidak mendapat pekerjaan. Dia kemudian kepikiran menciptakan permintaan untuk jasanya, dengan cara menciptakan poster yang mengklaim adanya pesta kolam renang telanjang di Goa," ujar polisi. Dia dikenai pasal pidana soal mengunggah materi mesum ke internet, serta UU Perlindungan Perempuan.

Follow Shamani Joshi di Instagram.

Artikel ini pertama kali tayang di VICE India