FYI.

This story is over 5 years old.

Penyelundupan Narkoba

Lewat Terowongan Macam Ini Kartel Meksiko Selundupkan Narkoba, Keluarnya di Bekas KFC Coy

Keberadaan terowongan ini terungkap setelah pemilik gedung yang ada KFC-nya itu tertangkap tangan membawa sabu-sabu, kokain, heroin dan fentanyl.
Drew Schwartz
Brooklyn, US
Screengrab via YouTube / WKRG

Tempat penjualan makanan cepat saji bagi segelintir orang tak cuma jadi tempat untuk memesan burger atau ayam goreng crispy doang. Jika tahu "kode-kode rahasianya", kamu bisa mendapatkan barang-barang haram seperti ganja, kokain, sampai kentang goreng yang "gurih banget" (baca: kentang goreng yang disisipi ganja). Makanya enggak perlu kaget setelah baru-baru ini di Arizona, Amerika Serikat, sebuah cabang KFC dimanfaatkan tak sekadar sebagai tempat transaksi narkoba, melainkan jadi salah satu ujung terowongan penyelundupan obat-obatan terlarang langsung dari Meksiko menuju wilayah Negeri Paman Sam.

Iklan

Agen Dinas Pengamanan Perbatasan AS (ICE) menemukan terowongan bawah tanah sepanjang 179 meter tersebut, setelah polisi lalu lintas Arizona mencokok Ivan Lopez. Dia adalah warga setempat, yang kedapatan membawa kokian, sabu-sabu, heroin dan fentanyl senilai lebih dari US$1 juta, seperti dilansir dari Fort Worth Star-Telegram.

Setelah memeriksa beberapa bangunan yang dimiliki Lopez, ICE akhirnya memutuskan untuk memeriksa restoran KFC yang sudah tak lagi beroperasi yang baru saja dibeli Lopez. Di lantai dapur bangunan inilah, agen ICE menemukan lubang berdiameter 20 cm menuju sebuah terowongan bawah tanah.

Agen ICE kemudian menggali sedalam dua lantai dan menemukan kanal rahasia yang cukup luas dan dibatasi kayu di kedua sisinya. Panjang kanal tersebut nyaris setara dengan panjang dua lapangan American Football dan berakhir di sebuah rumah di seberang perbatasan di San Luis Rio Colorado, Mexico. Agen ICE yang menemukan kanal rahasia ini percaya bahwa para penyelundup mengakses terowongan rahasia ini lewat sebuah pintu rahasia di bawah tempat tidur di rumah tersebut dan mengerek narkoba yang mereka selundupkan dengan sebuah tali di bangunan KFC yang dibeli Lopez. ICE merilis video yang diambil dari dalam terowongan tersebut guna menjelaksan kira-kira bagaimana para penyelundup memanfaatkan terowongan tersebut guna melancarkan operasi mereka.

"Kartel penyelundup narkoba pasti menghabiskan waktu lama dan dana yang besar untuk membangun terowongan ini," demikian seperti dikutip dari berita acara pemeriksaan kasus Lopez. "Upaya tersebut memerlukan keterlibatan beberapa orang di kedua sisi perbatasan AS-Meksiko yang terlibat dalam konspirasi transnasional yang rumit dan berisiko untuk membangun terowongan rahasia ini."

Lopez dilaporkan tertangkap tangan membawa 118 kg sabu-sabu, 6 kg kokain, 13 kg heroin dan nyaris 3 juta dosis fentanyl setelah polisi lalu lintas Arizona melihatnya eluar masuk bangunan KFC yang tak lagi beroperasi membawa sejumlah kontainer besar ke mobilnya sebelum akhirnya diberhentikan polisi.

Lopez kini dipastikan akan menghadapi serangkaian dakwaan atas penyelundupan obat-obatan terlarang, termasuk keterlibatannya membangun terowongan bawah tanah di bangunan KFC miliknya. Untuk dakwaan membangun terowongan saja, jika dinyatakan bersalah, Lopez akan mendekam dalam penjara selama 10 tahun hingga seumur hidup, merujuk dakwaan jaksa yang tercantum di BAP.

Meksi kedengarannya sensasional dan mirip modus operandi penyelundupan narkoba dalam serial atau film buatan Hollywood, apa yang dilakukan Lopez tergolong biasa saja dibandingkan sejumlah rencana tak masuk akal yang pernah dicoba oleh para penyelundup narkoba lainnya. Mulai dari menggunakan bokong buatan hingga ketapel abad pertengahan berukuran raksasa. Hanya saja yang dilakukan Lopez pasti pernah terlintas di kepala penyelundup lainnya, jadi siapa tahu polisi dalam waktu dekat akan menemukan terowongan rahasia lainnya di bangunan-bangunan penjaja makanan siap saja di Amerika Serikat sana.