Simak Karya Grafiti Ilusi Optik Yang Bikin Tembok Kelihatan Bolong

Saban kali kita memandang graiffiti berbentuk lubang hitam yang dibuat oleh seniman graffiti 1010, lubang-lubang hitam itu balik memandangi —atau setidaknya kelihatannya seperti itu. Nama seniman grafiti asal Hamburg, Jerman ini mulai dikenal setelah karya-karyanya—yang terinspirasi oleh hubungan antara optik dan neurologi—di seluruh Jerman serta di sejumlah penjuru dunia. Grafiti-grafiti buatan 1010—seperti yang baru-baru ini ditemui Warsawa, Polandia—sebagian besar bermain-main dengan ideologi di balik gerakan seni op art, yang memadukan perwarnaan kaleidoskopik dan desain mirip lubang hitam.

Dengan menggunakan spektrum warna corak warna neon yang mengingatkan kita pada perjalanan Alice ke Wonderland via lubang kelinci yang nyaris tanpa dasar, pilihan warna 1010 berfungsi untuk memerdayai penikmatnya dengan menggunakan ilusi optik. Karya-karya 1010 kerap terlihat—setidaknya saat pertama kali kita temui—mirip seperti portal tiga dimensi yang menghilangkan batas antara tembok, penikmat karyanya dan kanvas. Intinya, kamu seperti memandangi lubang hitam pekat tanpa ujung.

Dalam pengakuannya, 1010 mengatakan bahwa karyanya tak sepenuhnya dibuat untuk memerdaya pikiran penikmatnya. Selain menampilkan ilusi opik, karya seniman satu ini berusaha menjawab satu pertanyaan lawas dalam kancah seni rupa: aspek mana dalam karya serta pilihan warna 1010 yang membuat orang menyukai atau membenci graffiti buatannya?

Kpt Hole, 2015. Akrilik dan cat semprot. Foto atas seizin seniman

Tenang, sampai pertanyaan itu terjawab, 1010 akan terus berkarya dan kita akan selalu bisa menikmati grafiti-grafitinya yang sepintas tampak seperti lubang hitam menuju dunai lain,

Sila lihat karya 1010 lainnya lewat Facebook Instagram.