Berebut Makanan

Teman Kos Suka Ngembat Makananmu di Kulkas? Ilmuwan Jepang Bikin Alat Penangkalnya

Alat ini dapat mempermalukan siapapun yang berani mengambil jajanan orang lain. Kayaknya penghuni kos dan kontrakan di Indonesia pada butuh nih.
Teman Kos Suka Ngembat Makananmu di Kulkas? Ilmuwan Jepang Bikin Alat Penangkalnya
Foto ilustrasi dari nrd via Unsplash lisensi CC 3.0. 

Akui saja, masalah saling ngembat makanan adalah hal wajar menimpa penghuni kos-kosan/kontrakan manapun di seluruh penjuru dunia. Kasusnya biasanya kayak gini: kamu sudah menyimpan nugget ayam di kulkas bersama dari jauh-jauh hari, rencananya mau kamu masak hari Sabtu, pas kamu enggak ada rencana main.

Di Hari H, nugget-mu hilang. Harimu berantakan. Kamu bete banget. Kamu mau marah, tapi tak tahu harus menumpahkannya sama siapa. Kamu jadi hilang kepercayaan sama teman kosan/kontrakan. Mereka semua layak jadi tersangka.

Iklan

Tenang, berkat teknologi terbaru dari Jepang, kamu kelak bisa menuntaskan masalah macam ini. Kamu tidak perlu menuduh siapapun (dan bikin suasana kosan jadi runyam), apalagi sampai ke dukun. Solusi itu bernama "Pudding Alert 2.1 System" yang diciptakan tim ilmuwan dari perusahaan aNo Ken. Tenang, alat ini tidak cuma berfungsi buat pudding doang—selama dimensi makanannya kecil.

Dengan alat ini, merujuk laporan Sora News, kamu bisa melindungi nugget, cake, atau jajanan mungil apapun, dari para maling kurang ajar yang di depanmu sering berpura-pura jadi teman baik.

Alat ini berwujud tatakan piring kayu kecil, terhubung ke sebuah monitor. Letakkan saja makanan favoritmu di atasnya, maka alat itu akan mengukur bobotnya. Jika ada yang berani mengambilnya, maka sistem otomatis mendeteksi berkurangnya berat benda, memicu alarm yang bersuara gaduh. Monitor akan menampilkan emoji marah, disertai rekaman orang berteriak "makanannya dicuri!" atau "balikkin makanannya."

Cara kerjanya bisa kalian lihat di video berikut:

Kalau si maling masih punya hati nurani (atau ketakutan mendengar alarmnya), lalu meletakkan kembali makananmu, maka monitor itu akan kembali normal dan berbunyi, "nah, akhirnya dibalikkin juga." Bagaimana kalau si maling tetap nekat beraksi mengganti kuemu pakai benda lain? Oh tidak semudah itu bambank. Sistem sudah merekam secara presisi berat benda yang pertama kali diletakkan di atasnya. Perbedaan sekecil apapun akan memicu alarm lain berbunyi macam ini: "Ini bukan makanan yang tadi woy" (tentu ucapannya ini dalam Bahasa Jepang ya).

Iklan

Lihat saja demonstrasinya di video berikut:

Tenang, tim ilmuwan yang menciptakan alat ini tidak cuma mengandalkan alarm. Ada rekaman data proses pengambilan makanan. Gawai tersebut juga dilengkapi kamera. Jadi, ketika ada yang mengambil makanan maka kamera kecil merekamnya, dan mengirim foto tampak depan dari piring tersebut ke ponsel sang pemilik asli.

Bahkan tindakan sepele kayak menggeser piring atau monitornya akan langsung dikabarkan kepada si pemasang alat. Benar-benar antimaling nih. Kalah deh Roncar….

Alat ini ternyata sudah dikembangkan selama dua tahun terakhir. Menurut perusahaan pembuatnya, untuk sementara Pudding Alert 2.1 System belum diproduksi massal. Tapi, kalau ternyata animo konsumen tinggi, mereka akan mengusahakannya bisa dijual bebas.

Kami sih berharap piringnya bisa digedein lagi. Sehingga, nanti pizza dan martabak yang sering jadi korban tukang ngembat dapat terselamatkan.

Follow Edoardo di Twitter dan Instagram.

Artikel ini pertama kali tayang di VICE ASIA.