Kamu Seharusnya Tidak Depresi Hanya Karena Datang ke Konser Sendirian

Begini skenarionya: Kamu pengin nonton konser. Tapi pas banget hari itu enggak ada yang bisa nemenin. Habisnya, gimana atuh, temanmu tak ada yang tertarik nonton konser jazz fusion eksperimental. Kamu sendiri juga enggak suka-suka banget sama musisi atau genrenya, tapi kebetulan dapat tiket gratisan satu doang. Mana kalian lagi bokek (atau memang pelit) makanya enggak bisa ngeluarin duit tambahan buat membelikan teman tiket acaranya.

Atau mungkin kamu memang lagi enggak punya teman, karena baru pindah ke kota baru atau baru mulai kuliah jauh dari rumah. Apapun alasannya, semua orang di sekitarmu yang datang ke konser itu tampak bahagia, sedangkan kamu sendirian. Enggak apa-apa, kok. Santai aja.

Pengalaman kayak gini enggak harus bikin kamu depresi. Kamu juga jangan merasa cupu karena sendirian. Ikuti lima tips dari redaksi VICE berikut, dan kamu bisa menikmati pertunjukan lebih maksimal walau tak ada orang yang kalian kenal untuk diajak seru-seruan.

Oke, ini beneran penting. Layar ponsel emang keren. Aku juga punya ponsel pintar, itu benda hebat. Tapi di acara musik, ponselmu enggak banyak gunanya. Mungkin kamu merasa bosan saat menunggu band berikutnya tampil. Tapi sebaiknya jangan main ponsel. Mending kamu berinteraksi dengan manusia lain di lokasi acara. Siapa tahu orangnya menarik. Bisa jadi dia seorang astronot atau pakar media sosial. Pokoknya, apapun yang terjadi pasti lebih baik ketimbang apa yang kamu bisa lihat di layar ponsel. Apalagi kalau kamu main ponsel ketika bandnya lagi manggung.

Serius, sesama pengunjung itu enggak ada yang peduli atau tertarik mendengar cerita kenapa kamu datang sendirian ke konser. Orang di sekitarmu mana sempat merhatiin kalau kamu tak punya teman buat ngobrol (namanya juga konser, pasti berisik lah). Kamu mau jungkir balik, main uno sendiri di pojokan, enggak ada yang peduli. Penonton lain kemungkinan sibuk ngerekam konser itu lewat IG story. Manusia tuh pada dasarnya cuek. Ketika sedang bersenang-senang, mustahil manusia merasa perlu peduli sama orang lain. Makanya, skenario percakapan kayak gini tak mungkin terjadi di dunia nyata:

Dunia itu besar. Sementara kamu itu kecil. Kalau kamu percaya enggak ada yang peduli sama kesendirianmu, justru kamu bisa bebas ngelakuin apa yang kamu inginkan dan menjadi manusia bahagia, pede, dan fokus melakukan hal-hal menyenangkan. Pokoknya ingat aja prinsip ini: Enggak. Ada. Yang. Peduli.

Makanan dan minuman konser itu mahal. Kalau kamu manusia yang gampang bokek kayak aku, kamu pasti dalam hati ogah ngabisin lebih dari Rp50 ribu cuma buat air mineral sama sate sosis (tapi terpaksa karena panitianya maksa kita enggak bawa makanan dari luar). Lagipula, kalau kamu pengin wisata kuliner sendirian, ngapain di area konser? Mendingan pergi minimarket, atau bungkus makanan dari warung yang emang terkenal enaknya, terus disantap di rumah deh sambil nonton TV. Kalau kamu sampai jajan melulu di acara musik, kemungkinan besar kamu udah bosan main ponsel (lihat tips #1). Solusinya: Ngobrol kek sama seseorang. Lebih murah, kan?

Tahu enggak? Kalau kamu ternyata enggak suka musik yang lagi dimainkan, tak ada orang yang melarangmu pulang duluan. Bahkan kamu enggak perlu izin atau ngabarin siapapun pas mau pulang. Kan kamu sendirian. Dan kamu enggak perlu cari-cari alasan segala, atau bohong, ngaku mau ke toilet, padahal kamu cabut lewat pintu belakang. Woy, ini bukan acara amal. Kamu datang sendiri karena sayang aja udah dapat tiket gratisan (atau apalah tadi ceritanya). Kepengin pulang karena udah ngeposting satu story di Instagram? Silahkan!

Ingat-ingatlah momen kamu pergi ke konser bareng teman-teman. Pasti ujung-ujungnya kalian masing-masing bikin alasan buat cabut duluan.

“Duluan gaes, gue capek banget nih.”
“Gue harus bangun pagi-pagi besok ada meeting.”
“Gue tuh penderita skoliosis lho, makanya punggung gue pasti pegel kalau nonton konser.”
“Gue mabuk nih, gue harus pulang buat ngasih minum kucing di kosan.”
“Kuping gue udah sakit nih, berisik banget.”

Ada aja alasannya. Nah, hal yang sama tidak terjadi saat kamu berangkat ke konser sendirian. Kalau kamu suka musisi yang tampil, kamu enggak usah pulang lah. Jadilah pemenang yang sesungguhnya dan tonton konsernya sampai akhir. Enggak ada juga yang nyuruh kamu pulang hanya karena tak ada teman berbagi momen menyenangkan malam itu.

Begitukah lima tips supaya kalian enggak mati gaya pas datang ke konser sendirian. Semoga bermanfaat. Kalau seumur-umur kalian belum pernah melakukannya, coba dulu aja! Seru banget, kok.*

(*asal enggak depresi)

Patrick McNamara adalah pengelola situs info konser OhMyRockness. Follow dia di akun Twitter @ohmyrockness

Artikel ini pertama kali tayang di Noisey