Dengarkan Playlist Ini Agar Kalian Rileks Merespons Semua Berita Politik di Dunia

Memasuki November 2020, dunia semakin penuh ketidakpastian. Dibanding pandemi, banyak orang harap-harap cemas melihat perkembangan politik dunia. Amerika Serikat menggelar pemilihan umum yang paling memecah belah rakyaat, sekaligus melibatkan jumlah pemilih terbanyak selama satu abad terakhir. Ada indikasi, siapapun yang menang, protes dan kerusuhan terjadi di banyak tempat. Bahkan, angka penjualan senjata api dan peluru di AS meningkat tajam sepekan terakhir.

Orang-orang di berbagai negara terdampak hasil pemilu AS, sekalipun tidak ikut memilih. Indonesia, ambil contoh, jelas langsung terdampak untuk isu berkaitan dengan polugri Tiongkok, ketika Donald Trump terpilih lagi, atau secara mengejutkan Joe Biden justru unggul. Masalahnya, Trump beberapa kali menyatakan secara tegas, dia tak akan rela begitu saja "melepas kekuasaan” bila Biden bisa mengalahkannya.

Di luar pemilu AS, kondisi politik Thailand dan Hong Kong, yang dimobilisasi anak muda, masih terus bergejolak. Kondisi dua negara itu pastinya akan terus menginspirasi kesadaran politik anak muda Indonesia.

Sementara di dalam negeri, ketidakpastian juga membayangi setelah Presiden Joko Widodo menandatangani UU Cipta Kerja. Gelombang demonstrasi dari elemen buruh dan mahasiswa bakal masih terjadi sebulan ke depan. Itu belum termasuk kecemasan anak muda melihat pemerintah terus tak peduli pada penanganan perubahan iklim. Ditambah beban pendidikan jarak jauh dan resesi ekonomi, survei menunjukkan tingkat depresi anak muda Indonesia meningkat selama delapan bulan terakhir.

Dalam kondisi semacam ini, kami paham kok kalau ada orang yang berteriak "aaaaaaaaaaahhh!!!!" saking muaknya melihat bermacam ketidakpastian di dunia.

Jika nanti ada kabar Trump yang tindakannya liar kembali menang pemilu membuatmu sedih, atau pusing melihat manuver tindakan pemerintah yang terus saja ceroboh membiarkan “typo” di naskah resmi UU Cipta Kerja, maka, kami menawarkan opsi alternatif: cobalah dengarkan musik yang membuat kalian rileks.

Redaksi VICE menyusun playlist lagu-lagu mellow, dan liriknya cenderung menenangkan jiwa, supaya kalian bisa melupakan sejenak kabar-kabar negatif dari dunia politik. Penelitian ilmiah berulang kali menyimpulkan bahwa mendengar musik yang bagus bisa menenangkan jiwa maupun raga. Lagu yang bisa menetralkan mood terbukti menurunkan tekanan darah dan memperlambat detak jantung.

Karena itu, dalam playlist ini, redaksi memilih lagu-lagu yang cenderung masuk genre down-tempo, serta menekankan pada melodi indah sederhana yang repetitif.

Jika kalian ingin lepas sejenak dari berbagai kecemasan, tak ada salahnya lho mendengarkan playlist kami. Semoga bisa membantu kalian bisa lebih rileks, sekalipun dunia masih berisiko di ambang kekacauan.

Follow Drew Schwartz di Twitter.

Artikel ini pertama kali tayang di Noisey