Presiden Donald Trump dan Istri Karantina Mandiri, Karena Penasehat Kepercayaannya Positif Covid-19

Hope Hicks, salah satu penasehat kebijakan senior yang amat dekat dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, positif tertular Covid-19. VICE News mendapat konfirmasi hasil tes Hicks dari sumber di gedung putih. Setelah kabar ini mencuat, sang presiden dan ibu negara Melania Trump menjalani tes swab, dan hasilnya positif.

“Hasil tes keluar, saya dipastikan positif Covid-19. Saya dan ibu negara segera melakukan karantina mandiri,” kata Trump lewat akun Twitter pribadinya.

Hicks merupakan penasehat yang bertahan paling lama di lingkaran terdekat Trump selama menjabat presiden. Trump bahkan lebih sering berdiskusi dengan Hicks dibanding dengan menteri-menterinya. Hicks sedang sering terbang ke mana-mana bersama Trump, karena mereka fokus pada persiapan pemilu presiden November mendatang.

Presiden Trump Sengaja Remehkan Bahaya Covid-19 Agar Rakyat AS Tidak Panik di wawancara Bob Woodward

<p>Presiden Amerika Serikat Donald Trump ternyata sempat membuat pengakuan penting pada Februari 2020, ketika diwawancarai jurnalis senior Bob Woodward. Trump mengaku sejak awal sudah mendapat informasi ilmiah bila Novel Coronavirus jenis baru itu bisa menular dengan cepat, serta amat mematikan. Namun dia pilih membuat pernyataan publik dengan nada sedikit menyepelekan supaya masyarakat tidak panik.</p> <p>“Sampai kapanpun saya bakal terus mengecilkan risiko penyakit itu, karena saya tidak suka bila terjadi kepanikan,” kata Trump dalam wawancara yang direkam pada Maret 2020. Rekaman itu mencuat ke publik, setelah Woodward mempromosikan materi buku terbarunya kepada <a href="https://www.cnn.com/2020/09/09/politics/bob-woodward-rage-book-trump-coronavirus/index.html" target="_blank">CNN</a> dan <a href="https://www.washingtonpost.com/politics/bob-woodward-rage-book-trump/2020/09/09/0368fe3c-efd2-11ea-b4bc-3a2098fc73d4_story.html?hpid=hp_hp-top-table-high_woodward-1210p%3Ahomepage%2Fstory-ans&itid=hp_hp-top-table-high_woodward-1210p%3Ahomepage%2Fstory-ans" target="_blank">Washington Post</a>.</p> <div class="article__embed article__embed--vice" data-related-article="true" data-children-count="0"><iframe src="https://www.vice.com/id_id/embed/article/qj48jb/embed" frameborder="0" style="border:0px none;margin:0px" allowfullscreen></iframe></div> <p>Orang nomor satu di AS itu sudah mendapat informasi ahli kesehatan sejak awal Januari 2020, bahwa pandemi akan melanda dunia. Woodward mendapat info pembanding soal situasi ini, dari Robert O’Brien yang menjabat sebagai penasehat keamanan Presiden Amerika. “Saya memang sempat bilang [ke Trump] di bulan itu bahwa pandemi ini merupakan tantangan terbesar yang akan dia hadapi sepanjang menjabat,” kata O’Brien. </p> <p>Trump di masa-masa awal pandemi, mengucapkan berbagai pernyataan nyeleneh bahwa Covid-19 hanya flu biasa. Dia pun berulang kali berbeda pendapat dengan Anthony Fauci, Kepala Lembaga Penyakit Menular AS, yang sejak awal meminta pemerintah Amerika serius menerapkan lockdown serta menjalankan tes PCR massal. </p> <p>Kini, memasuki September 2020, Amerika menjadi pusat penularan Covid-19 terparah secara hitungan per kapita di dunia. Total kasus penularan positif mencapai 6,8 juta, sementara lebih dari 191 ribu orang meninggal akibat virus corona di Negeri Paman Sam. </p> <p>Berkebalikan dari pernyataannya yang sering mengecilkan efek Covid-19, Trump saat diwawancarai Woodward mengakui bahaya nyata virus tersebut. “Covid-19 jelas jauh lebih mematikan dibanding flu biasa,” kata Trump dalam rekaman yang kini jadi perdebatan di Internet. </p> <div class="article__embed article__embed--vice" data-related-article="true" data-children-count="0"><iframe src="https://www.vice.com/id_id/embed/article/7kzn7x/embed" frameborder="0" style="border:0px none;margin:0px" allowfullscreen></iframe></div> <p>Banyak orang mempersoalkan keputusan Woodward yang baru sekarang merilis rekaman tersebut. Sebab, andai rekaman itu dibocorkan sejak Maret, publik bisa menekan pemerintah Amerika agar lebih serius menangani pandemi corona. </p> <p>Namun Woodward beralasan sebagai jurnalis dia harus memverifikasi dulu semua informasi, termasuk ucapan narasumber yang dia dengar langsung, benar-benar akurat. Woodward dikenal publik sebagai jurnalis yang dulu masuk dalam tim koran <i>Washington Post</i> yang berhasil mengungkap <a href="https://en.wikipedia.org/wiki/Watergate_scandal" target="_blank">skandal Watergate</a>, memaksa Presiden Amerika Richard Nixon mundur pada 1974.</p> <p><i>Artikel ini pertama kali tayang di VICE News</i></p>

vice

Pandemi Corona

Trump Akui Sengaja Remehkan Bahaya Covid-19 Agar Rakyat AS Tidak Panik

Trump

COVID-19

kesehatan

Politik

Donald Trump

penyakit menular

Amerika Serikat

Momen terakhir Hicks berinteraksi dengan Trump adalah pada 30 September lalu, ketika terbang bersama sang presiden naik pesawat kenegaraan Air Force One. Saat itu Trump dan timnya menggelar kampanye di Minnesota. Presiden Trump dan Hicks berpotensi duduk cukup dekat selama di pesawat, sehingga risiko penularan tinggi.

Hicks selalu terlihat mendampingi Trump saat debat capres dengan Joe Biden di Cleveland pada 29 September. Di lokasi debat, para pendukung Trump dan stafnya tidak ada yang pakai masker. Sebaliknya, pendukung Biden dan tim Partai Demokrat semuanya mengenakan masker. Belum jelas apakah Hicks dan Biden sempat berinteraksi di belakang panggung debat.

Hicks menjadi orang kepercayaan sang presiden, karena dia termasuk bergabung paling awal dengan tim kampanye Trump, tepatnya sejak 2015, bahkan sebelum nama Trump beredar dalam bursa capres Amerika Serikat. Politikus perempuan itu dikenal dekat dengan Ivanka, anak Trump, serta menantunya, Jared Kushner.

Trump to Hannity confirms Hope Hicks tested positive, says: "I just went for a test and we'll see what happens."— Zeke Miller (@ZekeJMiller) October 2, 2020



Zeke Miller on Twitter

Bukan cuma Hicks yang pertama tertular Covid-19 di lingkaran kekuasaan Gedung Putih. Sebelumnya Katie Miller, juru bicara Wapres Mike Pence, juga positif corona. Namun kasus Miller rupanya tidak menular pada para pejabat Amerika.

Trump Positif Covid-19, Tertular Penasehat Kepercayaannya

Trump Akui Sengaja Remehkan Bahaya Covid-19 Agar Rakyat AS Tidak Panik