podcast vice

Menurut Kalian, Apa yang Bisa Membuat Kaum Jomblo, Bucin, dan Badut Bersatu?

Jawaban klisenya tentu saja cinta. Tapi cinta yang seperti apa? Nah itu yang coba dijawab VICE lewat program khusus sepanjang Februari.
podcast vice februari 2023 undang bintang tamu isyana sarasvati sandiaga uno indo pop census nusantara tayang di spotify
Ilustrasi tiga sahabat yang merenungi makna cinta. Foto via Getty Images

Cinta berlaku universal. Siapa saja bisa mengalaminya. Cinta juga yang menjadi alasan kita mengirim pesan “Udah tidur belum?” kepada orang yang kalian taksir, tidak merasa kapok meski bolak-balik mengalami kencan yang berakhir buruk, cuma jadi tukang antar-jemput dan badut penghibur, atau kembali membuka hati setelah pernah ditinggal tanpa kabar saat sedang sayang-sayangnya.

Iklan

Semua orang ingin jatuh cinta dan, idealnya, bertahan dalam cinta. Siapa pun yang telah ditolak tahu bahwa kesedihan karena cinta kita tak berbalas bisa bikin terpuruk. Dan perasaan ini sebetulnya memiliki penjelasan ilmiah lho. Peneliti di Universitas Oxford pada 2018 lalu menyimpulkan manusia bisa merasa kurang dapat cukup cinta, efeknya seperti kecanduan narkoba.

Jadi terlepas dari kalian itu bucin sama pasangan, atau sedang menjalani periode jomblo akut, atau masokis karena enggak capek jadi badut, peluang kecanduan cinta itu nyata. Menurut peneliti, pecandu cinta dapat “merasa putus asa dan sendirian ketika tidak dalam suatu hubungan,” “terus mencoba untuk mencintai setelah hubungannya telah putus,” dan “mengganti hubungan yang telah berakhir dengan segera” meskipun pernyataan seperti, “Saya tidak akan pernah mencintai lagi.”

Tapi cinta juga bukan sekadar ekspresi aku ingin memiliki dia. Cinta itu benar-benar luas. Hasrat kita menekuni karir tertentu bertahun-tahun, jelas dipengaruhi rasa cinta. Keinginan membahagiakan orang tua atau anak, juga termasuk cinta. Itu sebabnya, cinta yang universal itu hal yang indah. Hal yang membuat kita jadi manusia seutuhnya.

Dengan semangat menyatukan semua kelompok yang dimabuk cinta itulah, VICE menghadirkan program tematik ‘Cinta itu Universal’ sebagai tema utama konten-konten VICE sepanjang Februari 2023. Wujudnya adalah seri obrolan seru bersama deretan bintang tamu menarik, misalnya Isyana Sarasvati (ngobrolin cintanya pada musik), Zoya Amirin (membahas lika-liku seks yang sehat sebagai ekspresi cinta), atau Sandiaga S Uno (tentang sudut pandangnya sebagai politikus saat coba memahami tren healing masa kini anak-anak muda Indonesia).

Iklan

Tentu enggak semuanya cuma soal pengalaman cinta seleb atau orang terkenal. Kalian juga bisa berpartisipasi, misalnya ngirim QnA ke kita soal pengalaman pribadi soal cinta, makanya pantengin terus akun Instagram atau Twitter VICE Indonesia. Kita juga pengin membicarakan cinta antara orang tua dan anak. Banyak deh intinya.

Berbagai obrolan seru itu bisa kalian ikuti dalam seri podcast VICE.

Sebagian pembaca barangkali belum tahu, VICE punya seri podcast yang tayang eksklusif di Spotify. Ada lima seri yang wajib banget kalian pantau: 

Berbagai podcast itu membicarakan beragam sisi realitas anak muda Indonesia. Soal budaya pop, passion, nostalgia masa kecil, musik, sampai meme dan konten yang lagi viral. Ada yang episode barunya tayang tiap Senin-Jumat, ada juga yang tayang seminggu sekali. Cek aja link yang sudah ada di tiap-tiap seri podcast-nya ya. Kalian juga bisa ketik judul-judul podcast itu di kolom search-nya Spotify, lalu langsung dengerin deh. Gratis lho.

Singkat cerita, sepanjang Februari mendatang, kami pengin anak muda yang akrab sama VICE untuk lebih jujur sama diri sendiri soal pengalaman cinta yang kalian punya. Manis ataupun pahit, semua jadi satu. Jadi bagi kalian yang merasa bucin, badut, atau jomblo, yuk kita bersama-sama merayakan cinta.