FYI.

This story is over 5 years old.

UFO

Menggali Gambar-Gambar UFO Sungguhan Dari Arsip Pemerintah

Kami ngobrol bareng peneliti UFO veteran, Dr David Clarke. tentang semua lukisan dan gambar yang dia temukan dari “X Files” salah satu lembaga di bawah pemerintah Inggris.
Sumber: 'UFO Drawings from The National Archives'

Setelah menekan Kementerian Pertahanan Inggris (MoD) selama satu dekade untuk membuka 11.000 laporan penampakkan UFO di Inggris (dan mengirimkan permintaan FOIA serta melakukan penyelidikan mandiri terhadap berkas-berkas UFO di Inggris), usaha Dr David Clarke membuahkan hasil pada 2008. Semua berkas yang diminta Clarke dibuka untuk umum di tahun itu. Selang setahun kemudian, desk UFO di MoD ditutup untuk selamanya. Sejak Perang Dunia II, pemerintah Inggris telah mendata dan beberapa kali menyelidiki, laporan penampakkan UFO. Pada 2009, MoD menyatakan tak ada satupun laporan yang pernah mereka selidiki tidak lagi menarik perhatian pihak militer dan Kementerian Pertahahan Inggris. Mereka juga mengimbuhkan bahwa segala usaha untuk mengawasi laporan-laporan ini tak diperlukan lagi. Bak seorang pemburu yang diangkat jadi pengasuh satwa liar, Clarke diberi mandat untuk jadi kurator selama proses transfer berkas-berkas laporan tersebut dari MoD ke National Archive.

Iklan

Clarke, yang juga seorang pengajar kajian folklore dan jurnalisme, baru-baru ini membukukan pengalamannya bertahun-tahun meneliti laporan-laporan penampakkan UFO dalam UFO Drawings from The National Archives. Buku ini berisi koleksi lukisan ciamik, diagram serta gambar dari arsip MoD beserta keterangan kejadian yang menyertainnya. Kami ngobrol dengan Dr Clarke yang masih aktif mengajar di Sheffield Hallam University tentang suka dukanya sebagai seorang jurnalis dalam ranah per-UFO-an.


VICE: Buat pembaca yang belum kenal, tolong ceritakan bagaimana awalnya sampai anda jadi peneliti UFO?
David Clarke: Aku memulai karir ini, awalnya sebagai seorang jurnalis. Sebelum kita punya yang namanya Freedom of Information Act, dokumen rahasia pemerintah tentang UFO biasanya dibuka untuk umum pada tahun baru. Dokumen-dokumen ini biasanya sudah berumur 30 tahun. Pada masa itu, ini event yang besar bagi media. Tentu saja, hari libur tahun baru adalah hari ketika berita sedang seret-sertanya. Waktu itu, aku masih bekerja untuk The Yorkshire Post. aku kerap ditugaskan untuk membaca dokumen-dokumen itu untuk menemukan berita yang bisa diangkat. Lazimnya,kamu akan mencari cerita-cerita sensasional dan lucunya dokumen-dokumen UFO ini terus berdatangan. Aku sendiri sudah tertarik dengan dunia UFO sejak menonton Encounters of the Third Kind di sebuah bioskop saat masih beumur sepuluh tahun. Dari situ, aku jadi getol buku-buku paper back tentang UFO, Segitiga Bermuda dan sebagainya. Aku pernah move on dari semua ini sebelum akhirnya menggelutinya di akhir dekade 90an ketika The X-Files tayang di TV. Lalu, file-file ini berdatangan dan sebagai jurnalis, aku harus punya ceruk liputan khas tersendiri. Ketika kamu mulai membaca berkas-berkas ini, kamu menemukan angle baru untuk menulis soal UFO atau sekadar ingin memuaskan ketertarikan lama?
Temuan paling menarik dari berkas-berkas ini ternyata ada departemen di Kementerian Pertahahan yang benar-benar mengurusi laporan-laporan tentang UFO! Mereka telah melakukan ini selama hampir 6o tahun dan menghabis dana publik yang lumayan besar. Aku benar-benar ingin tahu. Pertengahan 90'an, informasi tentang ini bermunculan sedikit demi sedikit. Begitu terus sampai 2006 atau 2007, ketika pemerintah memutuskan membuka akses publik terhadap informasi yang sebelumnya rahasia ini. Dokumen pemerintah Inggris tentang UFO yang pertama kali dirilis ke National Archive pada 1986, karena aturan 30 tahun di atas. Berkas-berkas ini dilengkapi sebuah memo terkenal yang dikirim pada 1952 oleh Perdana Menteri Winston Churchill ke Kementerian Penerbangan. Dalam memo tersebut, Churchill bertanya: "Ini ada ribut apa sih tentang piring terbang ini? Apa yang terjadi sebenarnya?" Mereka tak merilis berkas rahasia ini pada 2008 begitu saja. Aku menghabiskan banyak waktu untuk melakukan investigasi, mewawancarai orang-orang yang mengaku melihat UFO sampai melacak, sebisanya, orang-orang yang pernah terlihat dalam penyelidikan laporan-laporan ini. Sejak medio 1998, aku terus-terusan mengirimkan permintaan FOIA pada pemerintah." Mungkin penggemar UFO yang lebih nyentrik bakal menyurati pemerintah dengan bilang "kami tahu kalian menyembunyikan piringan hitam yang kemarin terdampar di Bumi, beri kami kebenaran sejati!" tentu saja, kalau kamu jadi salah satu pekerja di kementerian pertahahan, kamu akan menjawab, "Ah tai kucing."

Iklan

Di bukumu, kamu menjelaskan bila lembaga negara yang kerap digambarkan sebagai canggih dan rahasia seperti "Men in Black" sebenarnya kekurangan staf dan dipusingkan dengan laporan-laporan aneh, dan akhirnya bilang "ya udah deh, semua berkas ini punya kamu." Kamu sukses mengubur imej glamor dari lembaga macam ini.
Memang ada mitos tentang departemen X-Files yang punya budget besar dan staffnya mondar-mandir dengan menggunakan setelah hitam-hitam. Padahal aslinya lebih mirip staff dalam serial Yes Minister. Atau dulunya seperti itu karena sekarang sudah tak ada lagi. Pasti ribet sekali ya berkecimpung di dunia ini sebagai seorang skeptis. Plus, kamu juga harus menemui orang-orang yang percaya kalau mereka pernah melihat benda-benda yang tak bisa dijelaskan dengan ukuran-ukuran yang kita kenal.
Memang susah. Maksudku, bagaimana ya enaknya aku memulainya? Jelas, ada susuatu di balik laporan-laporan ini. Aku akui susah untuk bisa sepenuhnya obyektif. Pertanyaan pertama yang biasanya orang tanyakan padak adalah "Kamu memangnya percaya UFO?" menurutku ini pertanyaan yang ganjil. Misalnya aku menulis buku tentang sejarah agama kristen, pertanyaan pertama yang aku terima bukan "Kamu percaya Yesus tidak?" kan?

Sumber gambar: The National Archives AIR 2-18961

Nah, ini menyinggung beberapa masalah yang kamu bicarakan dalam bukumu: tentang asosiasi dan asumsi orang akan UFO. kamu menggunakan kata "UFO" sementara mereka menggunakan kata "alien." tapi tentu saja, mayoritas fenomena penampakan UFO selalu dijelaskan tanpa sekalipun menyinggung sebab akibat yang bersifat ekstraterestrial.
Ironinya adalah ketika UFO populer, di akhir tahun 1940an, semuanya tentang piring terbang. Piring terbang adalah teknologi dari luar bumi. Angkatan Udara Amerika Serikat mengusulkan terminologi "UFO" untuk menghapus asosiasi ini. Dan ini kembali terulan. MoD sebenarnya menggunakan terminologi UAP (Unidentified Aerial Phenomena). Tujuannya untuk menghindari penggunaan kata object dan asosiasi orang terhadap UFO. Terminologi ini mulai digunakan pada 2000 sampai desk UFO ditutup. Bagaimana caranya kamu, yang telah menghabiskan banyak waktu meneliti materi-materi tentang UFO yang jumlahnya tak sedikit, merangkum beberapa kasus untuk penampakkan UFO untuk kamu masukkan dalam buku? Apa buku ini cuma daftar kasus-kasus favoritmu atau koleksi gambar-gambar keren belaka?
Ini buku yang berimbang. Karena buku ini berisi banyak gambar, katakanlah ini buku seni, aku harus memilih gambar-gambar yang menawan. Sayangnya, beberapa kasus atau cerita yang paling menarik justru tak memiliki ilustrasi. Tak semua orang menggambar apa yang mereka lihat.

Iklan

Sumber: The National Archives DEFE 24-1207

Di beberapa kasus, aku merasa ilutrasi yang seadanya justru lebih menggambarkan apa yangt terjadi. Gaya dari gambar-gambar, sampai pada titik tertentu, menggambarkan pengirimnya. Dari peta oret-oretan buatan seorang polisi hingga ilustrasi penuh warna yang dibuat dengan niat.
Aku senang kamu berpikir seperti itu dan memang itulah yang terjadi. Orang cenderung berpikir bahwa UFO cuma satu benda. Dalam bukuku, aku tunjukkan bahwa ada jutaan benda yang bisa disangka UFO. jangan lupa para pelapor datang dari background yang berbeda-beda. Kamu bisa mendapatkan pengakuan imajinatif dari mereka yang mengaku pernah diculik alien. Kamu juga bisa menemukan laporan orang biasanya yang tak masa bodo dengan UFO. Polisi yang kamu maksud cuma sedang berpatroli. Dia merasa perlu melaporkan apa yang dia lihat. Dan dia menuliskannya seperti dia biasa membuat laporan polisi. Dia tak mengharap orang menghubunginya apalagi kalau laporannya bisa diakses publik sekarang.

Hal lain yang aku perhatikan dari bukumu adalah serbi-serba respon orang ketika dijelaskan apa yang mereka alami. Beberapa orang kelihatan tak mau diberi penjelasan yang melenceng dari sudut pandang mereka.
Tapi jangan salah, ada juga yang dengan senang hati menerima penjelasan yang diberikan pada mereka. Susah mengeneralisasikan orang-orang yang sudah pernah melihat UFO. Ada yang punya dorongan untuk mempercayai keberadaan UFO. mereka mungkin bukan tipe orang rajin datang ke gereja. Tapi, mereka mencari sesuatu dianggap lebih agung dalam hidup mereka. Bagi mereka, melihat benda yang tak mereka pahami melayangan di langit setara dengan sebuah pengalaman relijius. Dan jelas, yang seperti ini bisa berubah menjadi obsesi.

Iklan

Sampul buku 'UFO Drawings from the National Archives' karya David Clarke.

Ada berapa banyak fenomena yang sebenarnya adalah histeria massa belaka yang dipicu oleh gambaran UFO dalam budaya pop? lalu, berapa banyak laporan yang sebenarnya adalah intepretasi lugu seseorang akan kejadian yang tak terjelaskan?
Tiap orang memiliki pengalaman yang murni. Tapi, di saat yang sama, kita bisa menghindar dari dampak budaya pop. Dari berkas-berkas ini, kamu bisa menemukan orang yang melaporkan penampakkan UFO dengan bilang "Saya enggak begitu tertarik dengan budaya pop, tapi.." dan kamu bisa dengan entang bilang "ah masa, memang kamu enggak pernah nonton " Thunderbirds, atau The X-Files?" Meski orang sepenuhnya tak percaya kalau mereka bebas dari pengaruh produk budaya pop ini, faktanya tidak begitu. Pernah ada sebuah percobaan psikologis di mana sekelompok peneliti menunjukkan pada para peserta sebuah gambar piring terbang dalam sekejap dan meminta peserta menggambar ulang piring terbang itu. Ternyata, mereka menggambar "piring terbang" klasik lengkap dengan jendela yang jauh berbeda dari contoh yang ditunjukkan. Pertanyaannya: dari mana gambaran tentang piring terbang ini berasal? Tentunya dari imej-imej fiksi sains. Ada beberapa bagian di bukumu yang menunjukan laporan penampakkan UFO yang detal dan dikirimkan oleh orang-orang yang kelihatan sangat rasional ternyata cuma penampakkan pesawat terbang biasa.
Mengenai kondisi psikologis, ada kasus yang dialami seorang perempuan di Essex. Dia tengah bersama pacarnya, mengendari sedan A12. dia lalu melihat sebuah objek di atas mobil mereka. Sebuah segitiga dengan banyak lampu. Dia kaget. Mereka menepi dan berpikir benda itu bakal mendarat di atas mobil mereka. Perempuan itu mengaku kalau apa yang dia lihat sama sekali bukan sebuah pesawat terbang. Benda itu tak bersayap dan tak berbunyi. Ayah perempuan itu adalah seorang Kapten Grup RAF. dialah yang mengirim laporan, beberapa halaman yang menggambar kejadian dan benda yang dilihat anak perempuannya. Lalu, agensi DI55 memeriksa laporan ini. Laporan ini tampak seperti sejenis laporan X-Files, semacam laporan intelejen pertahanan. Mereka akhirnya mendapatkan rekaman radar malam itu dan menyimpulkan kalau yang mereka lihat adalah pesawat yang mendarat di bandara Stansted. Mereka melacaknya detail, hingga ke waktu dan tempat pesawat mendarat. Meski yang dilihat perempuan itu sebuah pesawat, apa yang menurutnya dia lihat dan apa yang dilaporkan tetap saja sebuah UFO. orang melihat obyek biasa dalam kondisi yang luar baisa, atau sebaliknya benda luar biasa dalam kondisi yang luar biasa…dua-duanya bisa memicu laporan penampakkan UFO. Aku pernah melihat obyek yang tak bisa aku jelaskan. Obyek ini melayang di antara dua bangunan tinggi. Selidik punya selidik, ternyata itu sebuah kantong kresek Tesco. Tapi, saya tahu ini setelah aku ikuti kemana benda ini mendarat. Padahal, aku bisa saja melaporkannya sebagai penampakkan piring terbang, kalau aku percaya.

Sumber: The National Archives DEFE 24-2060

Berapa banyak laporan yang dikirim ke desk UFO MoD yang benar-benar diselidiki?
Sedikit sekali. Tapi jumlah berubah-ubah dari tahun ke tahun. Ketika desk ini pertama kali dibuka di era Churchill, semua laporan ditanggapi secara serius karena orang menyangka yang dilaporkan adalah pesawat telik sandi Uni Soviet. Di saat yang sama, Amerika Serikat punya yang namanya Projet Blue Book. Kendati proyek serupa, yang lebih murah dan dikelola oleh Angkata Udara, ada di Inggris, itu adalah era emas penyelidikan UFO di Inggris.
Di masa selanjutnya, penelitian UFO dilakukan oleh masyarakat sipil. Penelitian UFO kemudian mulai menarik perhatian Aetherius Society yang terus menerus mengirim surat ke ModD. bahkan, protes agar pemerintah membongkar "kebenaran tentang UFO" sudah muncul di luar Whitehall pada 1958. Ketika Project Blue Book ditutup pada akhir dekade '60an, Pemerintah Inggris terus mengumpulkan laporan ini dan menyelidikinya. Penelitian paling awal dan paling detail dari masa itu sudah dihancurkan karena menyalahi asas kebebasan informasi, public records act dan lain-lain. Tentu saja, fakta bahwa laporan-laporan ini diberangus jadi makanan empuk penggemar teori konspirasi padahal pemerintah menghancurkan berkas-berkasnya dari masa ke masa. Masuk dekade '80an dan '90an, pemerintah mulai cuci tangan. Tak ada yang mau berurusan dengan laporan-laporan penampakan UFO ini. Penyelidikan lapangan terakhir atas laporan-laporan ini terjadi pada akhir dekade '60an. Apa pendapatmu tentang fenomena penampakkan UFO setelah lama berkecimpung di ranah penyelidikan UFO?
Salah satu staf desk UFO MoD yang berhasil aku lacak adalah Alex Cassie. Dia pernah bekerja sebagai penyelidik kecelakaan pesawat. Tugasnya penyebab kecelakaan dan hal-hal yang pantang dilakukan pilot. Cassie ditarik masuk tim X-Files betulan ini untuk menyelidiki penampakkan piring terbang. Ketika kamu ngobrol, dia bilang kalau dia sudah mengunjungi banyak orang yang mengaku pernah melihat UFO sekitar 1967/68. Aku masih ingat apa yang Cassie katakan waktu itu, "Aku sampai ke kesimpulan bahwa orang yang melihat UFO jauh lebih menarik dari fenomena UFO sendiri." Sebenarnya, aku punya kesimpulan serupa.

Buku UFO Drawings from The National Archives bisa didapat di sini.