Saatnya Fanboys dan Fangirls Menjawab Stereotip Ngehe yang Sering Mereka Dengar

Artikel ini pertama kali tayang di Noisey Kita seharusnya menikmati musik tanpa motif tertentu. Kamu bisa menikmati "seni" yang ditawarkan dan tidak mengkhawatirkan industri musik yang busuk dan banyak tetek-bengek lainnya. Konsep fandom itu lumayan sederhana: dedikasi ekstrem terhadap seorang seleb atau musisi yang kamu puja gila-gilaan hingga melebihi bentuk apresiasi lainnya. Kamu tahu berat bayi kembar Beyonce ketika baru lahir? Berarti kamu masuk kategori ini.

Namun gairah macam ini juga memiliki efek samping: stereotip negatif. Dan Google pun paham akan semua ini—algoritmanya sanggup menyelesaikan kalimat apapun tentang stereotip penggemar semua jenis musik. Misalnya, ketika kamu mengetik "why are metal fans" di google, maka search engine tersebut akan menyediakan beberapa pilihan untuk menyelesaikan kalimatmu: "so elitist", "so stupid" dan "so hopelessly stuck in the past". Lantas apa yang akan terjadi apabila kita mengkonfrontasi penggemar berat sebuah jenis musik dengan stereotip negatif yang menaungi genre tersebut?

Apa iya penggemar musik jazz cuman doyan dengerin musik dengan kord-kord ribet? Fans metal doyannya shredding di kamar ditemani riff-riff berdistorsi yang galak? Kenapa juga penggemar musik tekno biasanya bro-bro yang doyan telanjang dada dan teriak teriak? Mari kita tanyakan langsung ke para penggemar.

Noisey: Halo, penggemar musik jazz. Apa stereotip tentang penikmat jazz yang paling
Laurie, 27 tahun: Bahwa jazz itu musik kelewat ribet dan kamu harus jadi nerd dulu untuk bisa mengerti atau bahkan ingin memainkan musiknya. Akibatnya, jazz sering dipandang sebagai musik yang mekanik dan tanpa perasaan. Terus stereotip bahwa semua penikmat jazz hobi memakai topi beret dan memiliki cambang.

Kamu punya topi beret dan cambang gak?
Ih, enggaklah. Dulu pernah sih punya cambang, dan itu semakin menguatkan stereotipnya huft.

Berarti kamu masih perawan ya?
Sayangnya begitu.

Kenapa sih penikmat musik jazz seringnya serius-serius banget?
Mungkin karena memang musiknya membutuhkan perhatian dan pembelajaran yang lebih, jadi penggemar musik jazz sering kelewat antusias ngomongin istilah-istilah teknisnya. Penggemar jazz bisa bersenang-senang gak sih? Kamu joget gak di acara?
Jazz itu udah kayak gaya hidup. Kadang penikmat jazz keluar rumah dan ngomonginnya tetep aja jazz lagi. Kalau ada seseorang yang bisa joget di gig musik jazz, itu pasti bukan musik jazz tulen. Mana bisa joget ke musik dengan ketukan 13/8?

Noisey: Halo Joe, kenapa sih banyak penggemar metal purist banget?
Joe, 21 tahun: Metal tidak diterima oleh publik luas, jadi banyak penggemar metal menolak gaya hidup lain yang menolak selera musik mereka.

Elitisme emang kayaknya umum banget ya di metal?
Penggemar metal itu kebanyakan nerd tanpa kemampuan bersosialisasi jadi mereka enggak bisa tuh banyak basa-basi dengan orang lain, karena mereka tidak bisa mengerti selera orang. Tapi dalam realitanya, mereka sebetulnya takut untuk bersosialisasi secara normal dengan orang lain.

Apa yang membuat penggemar metal kurang mampu bersosialisasi?
Biasanya lagu-lagu dengan judul ajaib macam "Stripped, Raped and Strangle" atau "Entrails Ripped From A Virgin's Cunt" entah kenapa selalu menarik perhatian anak-anak muda yang aneh.

Kamu dulu aneh gak pas zaman sekolah?
Enggak.

Baguslah. Bener gak sih stereotip kalo anak metal hobinya di rumah masturbasi mulu?
Sayangnya ada benernya.

Apakah kamu termasuk?
No comment.

Apakah menjadi penggemar musik metal pernah berakibat negatif buatmu?
Seinget saya enggak sih. Biasanya orang yang membencimu hanya karena kamu mendengarkan musik metal brengsek juga, jadi ya udalah. Ya paling cuman dipelototin sama orang-orang 'religius' di jalanan.

Noisey: Kenapa sih "real hip-hop" selalu membenci musik mainstream?
Kervan, 26 tahun: Karena mainstream itu payah. Wack. Dulu rapper itu selalu punya pesan, selalu berusaha jadi legenda, sekarang semuanya cuman bergumam dan berteriak "SKRRRR" di atas beat sampah yang dibikin pake Ableton.

Kamu gak suka lagu hip-hop apapun yang masuk chart musik ya?
Enggak.

Kamu sukanya hip-hop yang politis?
Iya dong. Keep it fucking real, y'know?

Jadi menurutmu Kendrick gak politis dong?
Kendrick itu fake-mainstream. Dia populer tapi gak bertingkah kayak rapper mainstream macam Young Thug, Drake atau siapapun lah itu.

Oke. Kenapa sih selalu ada pertikaian antara hip-hop old school dan new school? Kenapa juga penting banget dibahas?
Karena dulu itu adalah era keemasan hip hop. Produksinya lebih organik, kontennya lebih intelektual dan flownya juga lebih enak. Sekarang, saya gak tau orang pada ngomong apaan, jadi gimana caranya mau suka? Saya tidak bisa menemukan musik hip-hop baru yang enak buat didengar, jadi ya udah saya dengerin yang lawas-lawas aja.

Tapi gimana mau nemu lagu baru yang bagus kalo kamu masih nyangkut di masa lalu?
Bodo amat. Lanjut pertanyaan berikutnya.

Apa kamu membenci musik rock sama seperti penggemar hip hop lainnya?
Rock itu sampah.

Apa stereotip hip-hop yang paling kamu benci?
Bahwa orang berasumsi kami semua sudah pasti menyukai musik hip-hop zaman sekarang juga. Ini sama saja melabeli penggemar hip-hop sejati dengn reputasi yang buruk. Buat saya, hip-hop tidak lagi eksis setelah 1999. Makan tuh.

Noisey: Halo, Harry. Kenapa semua musik country kedengaran serupa?
Harry, 28: Musik country itu kebanyakan menggunakan tiga kord dan bernyanyi tentang 'kebenaran' jadi memang secara musikalitas, musik country agak terbatas dibanding genre lain. Melodi, instrumentasi dan produksi yang dipilih kerap digunakan berulang kali.

Kenapa kamu suka musik country kalau memang repetitif?
Saya suka lagu dengan gaya narasi, dan di musik country, banyak narasi yang sangat gelap dan sedih. Dan saya suka bunyi gitar. Saya merasa gitar akustik soundnya enak banget dan kerap diremehkan. Hidup gitar akustik.

Kenapa sih penyanyi country hobinya mengeluh mulu? Setelah sedih ditinggal pacar, mereka minum whiskey sambil main gitar untuk melepas duka, gitu ya?
Mungkin karena mereka ingin merasakan blues tapi versi orang kulit putih gitu ya. Mungkin juga karena mereka kebanyakan minum alkohol.

Jangan-jangan emang kamu doyan pria kulit putih memainkan gitar?
Ga gitu juga sih.

Bagaimana pendapatmu tentang asosiasi musik country dengan supremasi kulit putih? (Contoh: Ted Nugent)
Kamu harus melawan elemen negatif yang seperti itu dan bersuara ketika dibutuhkan.

Noisey: Kenapa penggemar musik pop sering gak dianggap serius?
Shambhavi, 23 tahun: Banyak orang berpikir pop star itu macam Britney Spears atau Ariana Grande, dan ada semacam anggapan bahwa musik macam ini hanya menargetkan perempuan-perempuan remaja muda yang mudah dipengaruhi dan tidak intelek. Dan stereotip ini biasanya cowok sih yang bikin. Mereka menganggap kita kayak 'dibodohi' industri gitu.

Apa kamu menganggap dirimu dangkal karena mendengarkan musik pop?
Enggak, soalnya saya dengerin genre lain juga. Tapi memang pop yang membuat saya merasa paling bahagia dan seksi. Kalau ini membuat saya dangkal, ya biarlah, tapi sebagai perempuan, musik pop membuat saya percaya diri.

Apa stereotip yang paling kamu benci tentang penggemar musik pop?
Bahwa kami tidak berbudaya dan tidak 'berkelas' karena stereotip musik pop tidak dalem atau menstimulasi secara intelektual. Dan ini biasanya dikaitkan dengan musisi perempuan—musik pop dilihat sebagai musiknya perempuan. Apabila sebuah lagu membuat saya ingin bergoyang, berjoget dan merasa seksi, ini bukan berarti saya murahan atau bodoh.

Pernahkah bertemu orang yang menerapkan stereotip ini ke dirimu?
Minggu lalu saya berkencan dengan seseorang dan kami ngobrol tentang musik yang kami suka. Ketika saya mengatakan saya suka musik pop, bernyanyi dan menari dengan cowok-cowok di lantai dansa, mukanya langsung berubah.

Apa yang kamu ingin katakan ke orang-orang yang menganggap musik pop tidak membutuhkan "talenta nyata"?
Gih nonton video Beyonce dulu, baru ngomong.

Noisey: Kenapa penggemar musik tekno serius-serius banget?
Phil, 31 tahun: Pertanyaan sebenarnya adalah kenapa juga kamu gak serius sebagai seorang penggemar musik?

Saya penggemar berat musik, tapi mungkin gak setekun kamu.
Ngapain menggemari sesuatu kalau enggak total? Punya passion jangan tanggung-tanggung.

Kenapa sih penggemar musik tekno doyan banget ngomongin teknis-teknis gear dengan orang yang jelas-jelas gak tertarik atau bukan penggemar berat?
Sori ya, tapi kalau kamu mau ngomongin tekno dengan penggemar tekno, mendingan research dulu. Ini adalah genre musik yang secara intelektual sangat kompetitif, dan kamu pasti akan dicemooh kalau tidak mengerti sisi teknis genre ini.

Tapi bukankah ini akan mengintimidasi seseorang yang baru belajar menekuni genre ini? Apa seseorang harus mengerti sisi teknis musik untuk bisa menikmatinya?
Terlalu banyak orang seenaknya mengklaim tekno hanya karena gaya hidup mereka lumayan dekat dengan tekno—pergi ke klub, make—padahal mereka bahkan tidak tahu BPM itu apa. Sekarang semua orang bisa menjadi DJ tekno di SoundCloud tanpa talenta sedikitpun atau pemahaman tentang tekno.

Sebagai seorang penggemar tekno, kamu benci gak orang-orang yang berasumsi kamu seorang DJ SoundCloud?
Enggak, menurut saya SoundCloud itu gaya hidup bagi seorang musisi—terutama musisi elektronik.

Oh, berarti kamu DJ SoundCloud ya. Gpp juga kok.
Tai.