FYI.

This story is over 5 years old.

dokumenter

Jangan Suka Buang Air, di Cape Town Orang Boros Pakai Air Bakal Didenda Polisi Lho

Di kota besar Afrika Selatan itu, polisi mendenda orang yang konsumsi airnya melebihi jatah bulanan.
Polisi Air Cape Town
Polisi Air Cape Town

Kota Cape Town, Afrika Selatan, nyaris menjadi kota besar pertama di dunia yang kehabisan air. Kini warga mulai sadar betapa gentingnya pasokan air bersih di kota mereka — hingga polisi mulai memantau konsumsinya.

Ketakutan akan “Hari Nol” — ketika volume air di bendungan Cape Town anjlok di bawah 14 persen —memicu upaya konservasi air secara massal, termasuk pembatasan air yang dikonsumsi warga dan perusahaan. Kini setiap warga hanya diperbolehkan menggunakan 13 galon (setara 49 liter) air, setara dengan mandi selama enam menit di AS.

Iklan

Pembatasan ini ditegakkan “polisi air” yang mendenda siapapun yang menggunakan air secara berlebihan. Upaya ini ternyata sukses. Cape Town sejauh ini mengurangi konsumsi airnya hingga lebih dari 50 persen selama tiga tahun terakhir, pencapaian luar biasa dibandingkan kota-kota besar lain.

Namun selama tiga tahun itu pula, Cape Town telah mengalami kekeringan parah. Tingkat air di bendungan yang menyediakan air bersih untuk warga terus menurun. Persediaan air jatuh dari 75 persen penuh pada 2014 menjadi 25 persen pada 2018.

Jika Cape Town mencapai “Hari Nol,” akses 4 juta warga pada air terpaksa dimatikan. Warga terpaksa mengantre untuk jatah air harian dari 200 titik distribusi di kota.

Tim dokumenter VICE News mengikuti pekerjaan para “polisi air” di dua kompleks perumahan Cape Town, untuk melihat bagaimana apa penegakan hukum ini dilaksanakan.

Di salah satu negara yang mengalami ketimpangan ekonomi paling parah di dunia, krisis air ini semakin membongkar ketidaksetaraan tajam di Cape Town. Warga kaya dan perusahaan sanggup membayar untuk menggali sumur pribadi di akuifer. Ongkosnya mencapai US$12.500 (setara Rp 175 juta), setara tujuh kali lipat gaji sebagian besar warga kota dalam setahun. Warga biasa yang akan menderita kekurangan air bersih, seandainya bencana lingkungan benar-benar dialami Cape Town.

Tonton video dokumenter kami soal para polisi air di Cape Town lewat tautan berikut:

Artikel ini pertama kali tayang di VICE News