FYI.

This story is over 5 years old.

Kesetaraan Gender

AS Segera Lantik Gubernur Gay Pertama Sepanjang Sejarah

Kemenangan Jared Polis, politisi gay dari Partai Demokrat, terbilang mengejutkan sebab Negara Bagian Colorado lekat dengan julukan "Hate State."
Gubernur Gay pertama di AS

Colorado akan segera membuat sejarah baru lantaran melantik seorang lelaki gay sebagai gubernur. Dalam pemilu di negara bagian yang sering digelari “hate state” bagi kaum progresif karena menerapkan undang-undang anti LGBTQ, kandidat gubernur dari Partai Demokrat Jared Polis diperhitungkan akan mengungguli lawannya dari Partai Republik Walker Stapleton dengan keunggulan enam suara dan 60 persen district reporting.

Iklan

Sebelumnya, Polis telah menjadi anggota Kongres AS sejak 2009 silam. Sepanjang kampanye pemilu gubernur Colorado Polis tak sekalipun menyembunyikan orientasi seksualnya. Sebaliknya, politisi berusia 43 tahun itu menjadikannya sebagai poin penting dalam kampanyenya.

“Malam ini kita merayakan kemenangan dan besok kita akan sama-sama menyingsingkan lengan baju kita,” ujar Polis dalam pidato kemenangannya di Denver. “Kita harus bekerja keras untuk mewujudkan visi kita yang berani.”

Polis, seorang filantropis, merupakan pendiri banyak perusahaan jasa dan teknologi—termasuk perusahaan provider internet bernama American Information Systems yang dia dirikan saat masih kuliah—yang telah menghasilkan jutaan Dolar baginua. Pada 2000, dia mendirikan Polis Foundation untuk “membuka pintu mencapai kesuksesan dengan mendukung para pendidik, meningkatkan akses terhadap teknologi dan menguatkan komunitas.”

Colorado lekat dengan sebutan “hate state” sejak 1992 saat para pemilih setempat menolak usulan untuk melegalkan perlindungan bagi kaum LGBTQ.

Perlakuan diskriminatif terhadap kaum LGBTQ di Colorado pernah memancing debat panas di seantero Amerika Serikat setelah seorang penjual roti menolak melayani orang-orangnya. Kasus tersebut sempat disidangkan di Mahkamah Agung AS, yang menyatakan sang penjual roti tak bersalah sama sekali.

Artikel ini pertama kali tayang di VICE News