Ternyata Cheetos Kalau Dibikin Jadi Kue Enak Banget

FYI.

This story is over 5 years old.

Kuliner

Ternyata Cheetos Kalau Dibikin Jadi Kue Enak Banget

Kue sederhana ini mengandalkan rasa gurih keju cheddar, dan rasanya jadi adiktif saat dicampurkan dengan bumbu Cheetos.

Ross Canter, pembuat kue dan salah satu penggagas Cookie Good di Santa Monica, berada di luar rumah saat dia kepikiran ide brilian: kue Cheetos.

“Bagian paling penting yang perlu dipastikan adalah, setelah makan kue ini jari-jarimu berwarna oranye, persis seperti setelah makan Cheetos,” ujar Canter sambil mengaduk adonan kuenya. Dia baru saja mencampurkan semangkuk bubuk cheddar ke dalam adonan kuenya, lalu mencampurkan mangkuk yang lebih besar berisi Cheetos Puffs. Dia membentuk adonan kue menjadi bola-bola kecil dan menaburkan remah-remah Cheetos ke atas bola-bola tersebut.

Iklan

Kue Cheetos mungkin terdengar tak lazim, tapi saat dieksekusi dengan ahli pembuat kue seperti Canter, hasilnya luar biasa. Kue ini renyah di bagian pinggir, namun lembut di bagian tengah. Tidak keasinan, tidak kemanisan. Rasanya pas dan bikin kita senang seperti saat makan popcorn rasa manis dan asin.

cheeto_crushed_dust-1

Kue sederhana ini mengandalkan rasa gurih keju cheddar, dan rasanya jadi adiktif saat dicampurkan dengan bumbu Cheetos. (Canter memprediksi bahwa tiap keping kue ini terdiri dari 30 persen keju; dengan kata lain, tiga Cheetos Puffs di setiap kue.)

Intinya, kue Cheetos ini tampaknya akan digemari banyak orang.

cheeto_cookie_dust-1

Canter adalah warga teladan Los Angeles. Keluarganya punya Canter's Deli di Fairfax Avenue, dan sebelum dia menemukan potensi membuat kue yang genius, dia bekerja sebagai produser Hollywood, dan penulis naskah untuk acara TV animasi. Saat dia sibuk menulis skrip, dia mengembangkan hobi membuat kue sebagai cara mengurangi stres dan kecemasan. “Saat kamu bekerja sebagai penulis, kamu pasti merana sebagian besar waktu,” ujarnya. “Kamu cuma duduk dan bergumam pada diri sendiri, ‘Kamu payah! Kamu tolol! Kamu gendut!’ saat saya bikin kue, saya tidak merasa demikian.”

Saat anggota Writers Guild of America mogok pada 2007, Canter tidak punya pekerjaan. Istrinya, yang menjalankan bisnis kue dengannya, menyarankannya untuk menjadi juru masak purna waktu. Tak lama kemudian, pesanan mulai berdatangan, termasuk dari orang asing. Pada 2008, dia kembali bekerja sebagai penulis, tapi dia selalu senang pulang cepat untuk membuat kue dan melayani pesanan. Dua tahun lalu, dia akhirnya berhenti menjadi penulis dan membuka Cookie Good.

Iklan
cheeto_ball_dusting-1

“Proses menulis tidak terlalu berbeda dengan membuat kue,” ujar Canter. “Saya merasa menjalankan bisnis kue seperti sedang berada di lokasi karena semua berjalan cepat dan rasanya seperti menghadapi krisis.”

cheeto_cookie_done-1

Ross Canter

Dia berharap bahwa kue Cheetos ini, termasuk kue-kuenya yang lain, bisa membuat pelanggan merasa senang, seperti saat dia membuatnya. Mengingat banyaknya pelanggan yang keluar tokonya dengan berkardus-kardus kue, dan tumpukan kardus sisanya siap dikirim ke pelanggan di seluruh Amerika Serikat, tampaknya Canter sedang berada di jalur yang tepat untuk mewujudkan mimpinya.