FYI.

This story is over 5 years old.

Mimpi Buruk industri Musik

Kalian Pikir Musik Bakal Lebih Seru Setelah Trump Jadi Presiden? Nanti Dulu

Mari mendaftar perkembangan terkini dunia musik yang semakin "asyik" belakangan. Ah, BGST!

Artikel ini pertama kali tayang di Noisey.

Siapa sih yang sanggup melupakan depresi setelah Donald Trump dilantik menjadi Presiden Amerika Serikat. Saat momen itu benar-benar terjadi, semua orang berusaha menghibur diri, menganggap mimpi buruk itu bakal lewat (ya masih hitungan empat tahun kalau Trump tak kembali terpilih). Sebagian teman saling berkirim email atau pesan whatsapp, yang isinya: "Gue harap elo engga depresi apalagi setelah si bangsat itu jadi presiden. Ayo kita sama-sama berusaha kuat! Setidaknya musik bagus bakal banyak bermunculan."

Iklan

Iya. Banyak orang dan media memprediksi era kepresidenan Trump akan menciptakan banyak musik bagus. Para musisi (setidaknya di AS) dianggap bakal tergerak menghasilkan lagu-lagu perlawanan terhadap presiden ambyar satu itu.

Kini, kita sudah memasuki bulan ketiga 2017, pernyataan "Era Trump memicu datangnya musik-musik bagus" sepertinya sudah bisa uji. Nyatanya, musik memang sedang "bagus-bagusnya"—setidaknya kalau kita melihat daftar album studio dan rangkaian tur dunia sepanjang 2017.

Kok aku KZL ya nulis kalimat barusan.

Tapi baiklah, setelah Trump jadi Presiden Negeri Paman Sam, kira-kira seperti ini peta permusikan dunia:

21 Pilots memecahkan rekor jumlah minggu yang dihabiskan untuk menduduki puncak Billboard's Hot Rock Songs chart dengan single mereka, "Heathens." Soundgarden mengumumkan rangkaian tur baru. Maynard James Keenan mulai mengisi vokal untuk album baru TOOL yang sudah lama ditunggu-tunggu. Sebagai catatan album terakhir mereka 10,000 Days dirilis 2006 lalu. Puji Tuhan! Evanescence mulai bikin lagu lagi. A Day to Remember dianugrahi keys to the City of Ocala. Falling in Reverse, dengan frontman mereka Ronnie Radke, bakal punya album baru, dirilis tanggal 8 April mendatang.
Album baru Linkin Park, One More Light sudah punya tanggal rilis. Papa Roach punya rencana mengeluarkan album baru Mei mendatang. Sevendust bakal merayakan ulang tahun ke-20. THEORY OF A DEADMAN tengah menggodok album panjang baru. Ini bakal jadi album ke-enam mereka.
Chris Cornell kabarnya tengah berpikir keras gara-gara ada tawaran manggung lagi bareng Audioslave. Album baru Dragonforce, Reaching into Infinity digadang-gadang dirilis musim semi tahun ini.
Seether menggelar sebuah festival musik dua hari berturut-turut di Maine. (baik banget deh)
…dan baru saja mengumumkan mengumumkan bakal merilis album baru! Begitu juga Shinedown. Ghost  beraksi dengan lineup baru. Sebaliknya, Kangen Band siap menggebrak dengan line up awal. Incubus dan Skrillex masuk studio bareng. Bush = balik lagi. Disturbed berencana masuk studio lagi "kalau bukan tahun ini, ya tahun depan lah"
Muse dan Thirty Seconds to Mars bakal tur bareng. Jangan lupa, Prophets of Rage masih kacrut eh maksudnya manggung di sana-sini. Dan yang terakhir dan paling penting, Nickleback. Produk gagal dari Kanada ini bakal punya album dan siap tur keliling dunia.

Benar-benar tahun yang indah bagi industri musik.*

*kalimat terakhir hanya ditujukan untuk Maynard James Keenan dan TOOL, Ghost dan Soundgarden (sudah mencakup Chriss Cornell tentunya). Yang lain? Kacrut-sekacrutnya.

Foto utama diambil dari akun Martin Terber di Flickr .

Follow Noisey di Twitter .