Luar Angkasa

Satelit Sedang Melintas Rekam Lokasi Pendaratan Wahana Perseverance di Mars

Berkat dua satelit itu, kita bisa melihat foto-foto wahana Perseverance NASA beradaptasi di rumah barunya.
Pemandangan Kawah Jezero dari satelit ExoMars TGO.
Pemandangan Kawah Jezero dari satelit ExoMars TGO. Gambar: ESA/ROSCOSMOS/CASSIS; P. GRINDROD

NASA mengikuti jejak kesuksesan peluncuran pesawat ruang angkasa Emirat dan Tiongkok dengan mengirimkan Perseverance ke Mars. Wahana besar itu melakukan pendaratan yang mendebarkan di Kawah Jezero bulan lalu. Kawah Jezero pernah dialiri air lebih dari tiga miliar tahun silam.

Iklan

Satelit yang mengorbit Mars belum lama berpapasan dengan robot penjelajah yang masih menyesuaikan diri di permukaan asing. 

Hasil kolaborasi Badan Antariksa Eropa dengan organisasi luar angkasa Rusia Roscosmos, ExoMars Trace Gas Orbiter (TGO) tiba di Mars pada 2016. Kamis pekan lalu, pengorbit ini mengambil foto tampak atas dari lokasi Perseverance di Kawah Jezero.

Denah lokasi Perseverance di Kawah Jezero via TGO. Gambar: ESA/ROSCOSMOS/CASSIS; A. VALANTINAS

Denah lokasi Perseverance di Kawah Jezero via TGO. Gambar: ESA/ROSCOSMOS/CASSIS; A. VALANTINAS

Selain menunjukkan lokasi robot, TGO juga memetakan tempat terdamparnya tiga komponen yang dilepaskan selama pendaratan yakni perisai panas, cangkang belakang dan kendaraan yang menurunkan robot (descent vehicle).

Fotonya diambil menggunakan Colour and Stereo Surface Imaging System TGO (CaSSIS) yang memiliki resolusi tinggi 4,5 meter per piksel.

NASA telah merilis foto serupa pekan lalu menggunakan High Resolution Imaging Experiment (HiRISE), kamera beresolusi tinggi yang terpasang pada wahana Mars Reconnaissance Orbiter.

Penampakan permukaan Kawah Jezero via HiRISE. Gambar: NASA/JPL-CALTECH/UNIVERSITY OF ARIZONA

Penampakan permukaan Kawah Jezero via HiRISE. Gambar: NASA/JPL-CALTECH/UNIVERSITY OF ARIZONA

Kalian juga bisa menonton video 360 derajat berikut untuk melihat lingkungan di sekitar Perseverance dari sudut pandang robot: 

TGO tiba di orbit Mars lima tahun lalu sebagai langkah pertama dari serangkaian misi penjelajahan ExoMars milik Eropa-Rusia. Pengorbit membawa pesawat pendarat Schiaparelli, yang jatuh karena kesalahan dalam perangkat lunak pada Oktober 2016. Kecelakaan ini menggarisbawahi betapa sulitnya misi penjelajahan di Planet Merah.

Tim ExoMars berencana meluncurkan rover pertamanya ke Mars pada Juni 2023. Pesawat itu diberi nama Rosalind Franklin untuk menghormati ahli kimia asal Inggris, dan akan diangkut oleh pendarat Rusia bernama Kazachok atau “Little Cossack”.

Mulai mengorbit pada Februari, wahana Tianwen-1 dari Tiongkok mengangkut penjelajah yang dijadwalkan mendarat pada Mei. Jika berhasil, Tiongkok akan menjadi negara kedua yang mengoperasikan misi di permukaan Planet Merah.

Walaupun NASA masih mendominasi penjelajahan Mars — telah berhasil mendaratkan sembilan dari 10 robotnya — permukaan planet ini tak lama lagi akan dihuni lebih banyak penjelajah internasional.