Messi Diperlakukan Bak Mesias, Kakinya Dicium Penggemar Saat Berlaga

Artikel ini pertama kali tayang di VICE Sports.

Lionel Messi yang baik, satu-satunya cara agar kami manusia yang hina dina dan fana ini menggapai marwahmu adalah dengan menyejajarkan bibir dengan sepatu bola. Kami sadar bibir kami tak bisa disandingkan dengan kakimu yang sudah beratus kali menciptakan keajaiban dan menggapai kejayaan. Kami mafhum adanya jika bibir kamu tak pantas berbagi tempat dengan kaki. Namun, kami bersyukur kamu masih mau berjalan di Bumi bersama kami dan memamerkan permainan agung di lapangan sepakbola besar dan bulat bernama Bumi.

Baik, sudah cukup. Messi memang sering disebut alien. Caranya bermain bola tidak seperti manusia kebanyakan. Cuma, dalam pertandingan ini, Messi secara mengejutkan bisa kelihatan seperti manusia biasa (horeee!). Laga melawan kesebelasan Portugal Sporting CP di fase grup Liga Champions memang bukan laga terbaik dalam sejarah karir Messi. Namun seorang fan, yang nekat masuk lapangan, tidak peduli. Dia sengaja nyelonong ke lapangan hijau demi memperlakukan bintang Barcelona itu bak seorang Mesias—sang juru selamat. Penonton nekat yang menembus barikade itu memeluk Messi, sebelum akhirnya mencium sepatu sepakbola yang dipakai pesepakbola asal Argentina tersebut. Benar-benar penghormatan adiluhung terbaik yang dapat dilakukan seorang penggemar untuk menghormati manusia setengah dewa sekelas Messi.

Reaksi Messi sendiri gimana digituin? Jangan ditanya, keren banget. Dia diam dan sepertinya bergumam dalam hati: Oh seorang fans. Baiklah dia berani masuk lapangan. Keren. Saat dipeluk, dalam hatinya barangkali Messi diam-diam bilang: Sudahlah, ini saatnya memperlakukan fans secara sopan. Oh dia mau meluk? Kasih deh. Puncaknya ketika si penggemar nekat tadi mencium kakinya. Kami menduga Messi dalam hati berujar: ya ampun, sekarang dia nyium kaki gue. Ntap! Tak lama setelah aksinya, fans berat itu diusir ke luar lapangan, sementara Messi, dengan pandangan ala anak kecil yang masih kebingungan, memandang ke arah sepatunya. Busyet! jadi sekarang sepatu gue disembah para penggemar. Kenapa gue enggak pernah kepikiran sebelumnya.

Imajinasi kami di atas sangat mungkin meleset. Mungkin, Messi tidak rendah hati. Bisa saja setelah sepatunya dicium, dia malah khawatir ada liur si penggemar yang nempel di sepatunya. Bisa saja Messi khawatir atau jijik, karena liur tadi bakal mengggangu presisi tendangannya yang susah ditandingi itu. Mana pun yang benar, nyatanya pertandingan terus berlangsung. Dan karena digelar di kandang Sporting CP, teriakan "Cristiano Ronaldo" tak henti-hentinya terdengar dari bangku penonton. Tujuannya jelas, untuk nge-bully si alien pembela bendera Barca itu.

Jadi bisa disimpulkan, selain fan pria yang nekat masuk ke lapangan untuk mencium sepatu sepakbola Messi, semua orang lainnya di stadion hari itu tampaknya lebih mengincar kaki Cristiano Ronaldo untuk disembah. Perdebatan soal siapa dewa betulan di jagat sepakbola belum akan berakhir. Apalagi dua manusia setengah dewa itu sama-sama ternodai skandal pengemplangan pajak. Hhhh….