Suatu hari di bulan Februari di pertengahan 1990an, Mr. Tombari dan istrinya, saat itu tinggal di California, mendengar ketukan pintu. “Halo, Joe, coba sini liat deh. Liat nih apa yang saya baru beli,” ujarnya, seiring dia mengajak keduanya ke mobil
Yang mereka tidak ketahui adalah Sean Raftis, yang menyandang status ‘jadi’, terbang dari Seattle dan disimpan dalam bagasi mobil Honda Accord tersebut. Ketika bagasinya terbuka, dia meloncat keluar dan menepuk Mr. Tombari. Sakit kaget istrinya, dia jatuh dari trotoar dan ligamen lututnya robek.
Permainan tersebut masih berlanjut, lima tahun setelah artikel WSJ diterbitkan. Bedanya? Seseorang menganggap kisah epik permainan tepuk berumur 30 tahun ini sangat menarik dan menjadikannya sebuah film. Adaptasi film tersebut dibintangi aktor papan atas macam Jon Hamm, Hannibal Buress, dan Jeremy Renner si pemeran Hawkeye, itu tuh yang sempat satu kali memerankan Jason Bourne. Dalam waktu dekat film ini akan segera diputar di bioskop. Judul filmya? Tag.Trailer pertama film ini, dirilis Selasa lalu, menunjukkan kisi-kisi momen penting dari artikel WSJ tersebut. Salah satunya ketika seseorang menepuk orang lain di pemakaman ayahnya dengan banyak tipu daya karena semua temannya ingin Jeremy Renner ‘jadi’ pertama kalinya. Film ini akan dirlis pada 15 Juni.Apa iya dunia butuh adaptasi film berdasarkan artikel koran tentang sebuah permainan masa kecil? Enggak. Tapi ide menonton Ed Helms dan Jon Hamm kejar-kejaran sepanjang Amerika dalam sebuah permainan ‘jadi-jadian’ terdengar menarik. Lagian, sebetulnya pesan ceritanya adalah bagaimana sulitnya mempertahankan persahabatan lelaki dewasa pasca di usia 20-an. Mungkin kita semua mesti mulai main tepuk bahu lagi.“Sampai sekarang saya masih merasa gak enak sama istrinya soal itu,” ujar Raftis, yang sekarang menjadi seorang pendeta gereja Kristen di Montana. “Tapi, saya tetap girang karena si Joe berhasil kena dan dikibuli.”